Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendarai Sepeda Motor Zig-zag, Dua Remaja Terluka "Diseruduk" Truk di Jalan Daendels

Kompas.com - 06/04/2023, 13:55 WIB
Dani Julius Zebua,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Dua remaja terluka dalam kecelakaan antara truk dengan sepeda motor di Jalan Daendels, wilayah Pedukuhan II, Kalurahan Pleret, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Keduanya merupakan warga Pedukuhan II di Pleret, yakni MKJ (17) dan RDH (16).

MKJ dan RDH mengalami cedera kepala ringan disertai luka di beberapa bagian badan dan tangan. Namun, kondisi MKJ lebih berat karena mengalami patah kaki kanan dan sobek di dahi.

“Kejadian laka di Jalan Daendels yang tengah kami tangani. Dua orang mengalami luka, yakni pengemudi dan pembonceng. Mereka masih anak-anak,” kata Kepala Unit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Satya Kurnia, Kamis (6/4/2023).

Baca juga: Ternyata Mobil Dinas Bupati Kuningan yang Terlibat Kecelakaan Maut Tak Uji KIR 2 Tahun

Peristiwa ini bermula saat MKJ dan RDH naik motor Suzuki Nex putih melaju dari Barat ke Timur di Jalan Daendels pukul 06.30 WIB. Motor yang dikemudi MKJ itu tidak memiliki plat nomor. Sementara RDH membonceng. Kedua pemuda tanggung itu tidak memakai helm.

Di jalan dan arah yang sama, melaju truk Colt Diesel HD 125 PS Mitshubishi AA 9321 AJ. Truk itu dikemudi Sahidin (55) asal Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Lalu mendadak sepeda motor MKJ dan RDH belok ke Selatan. Saat bersamaan, truk melaju dari arah yang sama dengan kecepatan sedang. Truk pun menyeruduk motor yang ada di depannya.

“Jaraknya sudah dekat sehingga terjadi kecelakaan itu,” kata Satya.

Tabrakan tidak jauh dari masjid Al Ikhlas di Pleret II atau Sekolah Dasar Pleret Kidul.

Truk menyeret motor sampai keluar badan jalan. Motor Nex sampai masuk ke kolong truk. Truk mengalami penyok di bagian bamper kiri, kaca depan retak, lampu retak dan pintu kiri.

Sedangkan motor rusak di bagian depan motor hancur, perisai remuk, dan velg bengkok. MKJ dan RDH langsung dievakuasi ke rumah sakit.

Sementara itu, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti mengungkapkan, dari sejumlah saksi terungkap kalau motor terlihat oleng ketika melaju dari Barat ke Timur. Motor berjalan zig-zag. Motor tertabrak saat hendak memutar balik.

Novi mengingatkan pengguna jalan mesti belajar dari kasus ini, bagaimana harus menghormati pengguna jalan lain dalam berlalu lintas. Kasus ini tengah ditangani satuan lalu lintas.

“Orangtua juga harus menjaga anak-anak dari peluang jadi korban atau pelaku kecelakaan lalu lintas,” kata Novi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Kirim Pil Yarindo untuk Anak di Rutan Bantul, Ibu Ini Diamankan

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Jelang Idul Adha, Penjual Kambing di Yogyakarta Siapkan Dokter Pribadi untuk Ternaknya

Yogyakarta
Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar 'Study Tour' Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Sekolah di Sleman yang Ingin Gelar "Study Tour" Harus Izin ke Dinas Pendidikan, Ini Alasannya

Yogyakarta
Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Kericuhan Pelajar di Kota Yogyakarta, 6 Sekolah Diserang Gerombolan Siswa dengan Seragam Coret-coret

Yogyakarta
DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Cerita Perajin Besi di Gunungkidul Kebanjiran Orderan Jelang Idul Adha

Yogyakarta
Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Soal Tawuran Pelajar di Yogyakarta, Ketum PP Muhammadiyah: Fanatisme Sekolah yang Tinggi

Yogyakarta
40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

40 PNS di Kulon Progo Ajukan Cuti karena Mau Naik Haji, Separuhnya adalah Guru

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut 'Nemu' di Kolong Lemari

Curi Emas 100 Gram Senilai Rp 100 Juta, Pelaku Sebut "Nemu" di Kolong Lemari

Yogyakarta
Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Dipinjami Lahan di Piyungan Selama 3 Tahun, Pemkot Yogyakarta Belum Tentukan Kegunaannya

Yogyakarta
Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Niat Hati Pelihara Tujuh Kambing untuk Dijual Saat Idul Adha, Pria Ini Malah Kemalingan

Yogyakarta
Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Nenek di Sleman Tewas Disengat Tawon Vespa, Awalnya Taruh Galah di Pohon Mangga

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com