Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kursi di Stadion Manahan Hilang, Gibran Bakal Beli Gantinya, Siap Tambah Penerangan dari Dana Hibah UEA

Kompas.com - 14/02/2023, 17:46 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menerima soal laporan terkait kerusakan kursi di sisi timur kawasan plaza Stadion Manahan.

Salah satu fasilitas tempat duduk di kawasan itu hilang dan hanya menyisakan kaki-kakinya saja.

Tanggapan Gibran

Menanggapi laporan tersebut, Gibran mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan mengganti kursi yang dudukannya hilang di Stadion Manahan.

"Nanti beli lagi, tolong kursinya jangan diambil," kata Gibran, dikutip dari TribunSolo.com, Selasa (14/2/2023).

Gibran menyatakan, pelaku yang mengambil dudukan kursi di Stadion Manahan masih bisa diketahui oleh jajarannya.

Baca juga: Selain Revitalisasi Keraton Solo, Gibran Akan Pakai Dana Hibah UEA untuk Percantik Kolam Renang Tirtomoyo Manahan

"Nanti juga ketahuan, hal-hal seperti vandalisme-vandalisme ya ketahuan, anak-anak kecil, bocah-bocah grafiti," ujar Gibran.

Dia menyampaikan, pihaknya juga berencana meningkatkan penerangan di kawasan sekitar Stadion Manahan.

"(Penerangan) Kami tambah. (Pakai dana) hibah UEA, selain kawasan stadion indoor, seluruh kawasan yang mengelilingi (stadion) kita percantik, kita lebih terangkan lampunya," tandasnya.

Renovasi Stadion Manahan baru 15 persen

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Solo, Rini Kusumandari membeberkan, renovasi Stadion Manahan baru mencapai 15 persen jelang Piala Dunia U20 2023 yang digelar pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023.

Adapun renovasi yang dilakukan akan menyentuh peningkatan kualitas rumput lapangan, penambahan anti slippery floor, dan pemasangan rumput sintetis.

Baca juga: Renovasi Stadion Manahan untuk Piala Dunia U-20 Mencapai 15 Persen, Gibran: Penerangan Ditambah

"Saat ini masih proses renovasi, kemarin info dari PUPR sekitar 15 persen. Bisa sesuai target (awal Maret 2023), karena itu pekerjaan ada yang pesanan, seperti anti slip hingga gerbang," ungkap Rini, sebagaimana diberitakan regional.kompas.com, Selasa (14/2/2023).

Perbaikan juga akan dilaksanakan di area toilet penonton pria, wanita, dan disabilitas. Lalu, perbaikan media tribun, pembuatan kamera platform, penambahan CCTV, pembongkaran pagar tribun yang menghalangi pandangan penonton, dan penambahan flagpole.

Selain itu, juga akan dilakukan penataan kawasan stadion, test commissioning lampu lapangan, dan perbaikan lampu area parkir dan garis parkir.

"Untuk CCTV masih dalam pemesanan. Belum ada titik-titiknya, tapi pokoknya 20 CCTV di dalam stadion," jelasnya.

Baca juga: Kursi Taman di Stadion Manahan Dicuri, Gibran: Iya, Beli Lagi

Rini melanjutkan, pembangunan area indoor stadion saat ini terhenti namun akan dilanjutkan setelah penerimaan hibah dari UEA.

"Masih nunggu hibah dari UEA. Pekerjaan berhenti lagi (Indoor Manahan). Semoga nantinya menjadi lebih megah," pungkasnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kota Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Khairina), TribunSolo.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com