Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Sleman Tanggung Biaya Pengobatan Korban Kerusuhan di Babarsari dan Jambusari

Kompas.com - 05/07/2022, 17:40 WIB
Wijaya Kusuma,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman akan menanggung biaya pengobatan korban dalam peristiwa keributan di salah satu tempat karaoke di Babarsari, Caturtunggal.  Termasuk korban kerusuhan di Jambusari, Condongcatur, Kecamatan Depok Kabupaten Sleman.

Diketahui saat ini total ada enam korban luka dari dua kejadian tersebut.

Sekretaris Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Sleman, Abu Bakar mengatakan, usai kejadian telah dilakukan pertemuan yang dihadiri oleh Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) DI Yogyakarta Brigjen Pol Andry Wibowo.

"Tindak lanjut dari kemarin. Artinya ada beberapa sisi yang akan kita tindak lanjuti. Kita perbaiki bareng-bareng," ujarnya saat ditemui usai kegiatan kerja bakti bersih-bersih, Selasa (5/07/2022).

Baca juga: Seorang Remaja Jadi Korban Salah Sasaran Kerusuhan Babarsari, Terkena Pecahan Kaca hingga Lemparan Batu

Hal pertama yang akan ditindaklanjuti adalah masalah kesehatan. Dia mengungkapkan biaya rumah sakit korban keributan akan ditanggung pemda. 

"Dari  yang cidera kemarin pasca kejadian di hari Sabtu semua biaya pengobatan, biaya rumah sakit akan ditanggung oleh Pemkab Sleman," tegasnya.

Dia mengatakan enam korban yang terdata saat ini dirawat di RS JIH dan RS Bethesda.

"Baik yang dirawat di JIH maupun yang dirawat di Bethesda akan ditanggung sesuai dengan aturan yang berlaku," tandasnya.

Selanjutnya yang akan menjadi perhatiana adalah pemulihan ekonomi pascakejadian. Pemulihan ekonomi dimulai dengan melakukan kegiatan kerja bakti bersih-bersih di ruko Babarsari yang menjadi sasaran perusakan pada Senin (4/07/2022) kemarin.

Kegiatan bersih-bersih melibatkan sebanyak 100 orang. Mereka yang terlibat dalam kegiatan dari unsur DLH, Satpol PP, Kecamatan Depok, Kalurahan Caturtunggal, Polsek Depok Barat, Polsek Depok Timur, Polsek Bulaksumur, Koramil dan relawan-relawan masyarakat.

Tujuan dari kegiatan bersih-bersih agar masyarakat yang melintasi wilayah ekonomi daerah Seturan, Babarsari tidak trauma. Selain itu agar perekonomian bisa kembali pulih.

Masyarakat pemilik toko dan karyawan bisa masuk kerja kembali.

"Artinya ini bersih-bersih di wilayah ini akan memberikan rasa nyaman. Tidak hanya kepada pemilik toko tetapi juga masyarakat yang berlalu-lalang di wilayah Seturan ini. Dan juga mahasiswa sudah pada datang ini. Nantinya biar mahasiswa yang baru-baru tidak melihat Seturan seperti yang itu," tuturnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com