Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Driver Ojol Asal Semarang, 2 Tahun Lalu Di-PHK, Kini Uang Rp 65 Juta Hasil 7 Tahun Menabung Raib

Kompas.com - 26/04/2022, 16:51 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Seorang driver ojek online (ojol) asal Semarang, Jawa Tengah, Irwanuari Kiswanto, kehilangan uang tabungan sebesar Rp 65 juta.

Peristiwa itu terjadi usai Irwan menerima telepon dari nomor 1(401)777-7910.

Baca juga: Uang Rp 65 Juta Driver Ojol Hasil 7 Tahun Menabung Langsung Ludes Usai Ditelepon Nomor Ini, Bagaimana Bisa?

Irwan menceritakan, awalnya dia mendapatkan panggilan telepon melalui aplikasi WhatsApp, Selasa (19/4/2022), pukul 11.44 WIB.

Baca juga: Driver Ojol Semarang yang Kehilangan Tabungan Rp 65 Juta karena Ditipu Ternyata Korban PHK

Penelepon yang mengaku dari bank itu mengiming-imingi Irwan dengan undian berhadiah.

Irwan sudah dua kali mendapatkan telepon dari nomor yang tak dikenal, tapi tidak diangkat.

Namun, pada panggilan yang ketiga, Irwan mengangkat panggilan tersebut.

Si penelepon lalu mengirimkan sebuah link dengan alasan untuk melihat poin di bank.

Irwan kemudian melakukan semua yang diperintahkan oleh penelepon tersebut, termasuk memberikan kode one time password (OTP) kepada penelepon itu.

Si penelepon lalu mematikan telepon dan langsung memblokir nomor Irwan serta menghapus beberapa chat.

Irwan yang curiga kemudian memeriksa tabungannya. Ternyata, seluruh tabungan di BRI berjumlah Rp 31 dan BCA 34 juta dikuras habis.

Irwan kemudian mendatangi kantor BRI dan BCA untuk melaporkan kejadian itu.

Uang hasil bekerja di pabrik dan driver ojol

Irwan mengatakan, dia sudah mengumpulkan uang tersebut selama tujuh tahun.

Sebelum menjadi driver ojol, Irwan bekerja di sebuah pabrik. Dia kemudian di PHK pada 2020 lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Yogyakarta
TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

Yogyakarta
KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

Yogyakarta
Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Yogyakarta
Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Yogyakarta
YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

Yogyakarta
Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com