Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Masih Periksa 3 Orang Pemilik Puluhan Kendaraan Bodong di Pati

Kompas.com - 18/06/2024, 08:01 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Pemilik puluhan kendaraan bodong alias tanpa surat di Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng), masih diperiksa polisi.

Ketiga orang itu yakni AW, DS, dan DM yang merupakan warga Kecamatan Sukolilo, Tambakrejo, dan Trangkil.

Dalam operasi gabungan yang menyasar kendaraan bodong tersebut, polisi menyita 6 mobil dan 33 sepeda motor tanpa dilengkapi dokumen.

Rinciannya, polisi menyita 23 motor bodong dari Sukolilo, 10 motor dan 5 mobil dari Tambakrejo, dan 1 mobil dari Trangkil.

"Mereka diamankan karena sebagai pemilik kendaraan tapi tidak ada dokumennya," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Satake Bayu, Senin (17/6/2024), dikutip dari TribunJateng.com.

Baca juga: Kronologi Sapi Hantam Panitia Kurban di Lampung, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

"Masih kami lakukan pemeriksaan," imbuhnya.

Dia mengatakan, polisi saat ini masih menyelidiki peran ketiga orang itu, termasuk kemungkinannya sebagai penadah.

"Kita lihat nanti hasil pemeriksaan dari penyidik," ujar Satake.

Tanggapan Kompolnas

Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti berharap operasi penyitaan kendaraan bodong di wilayah Kabupaten Pati ini bisa memberi efek jera.

Menurutnya, penyitaan ini merupakan tindakan efektif karena polisi tidak akan mengembalikan atau meminjamkannya hingga pengadilan menjatuhkan vonis.

Baca juga: Detik-detik Sapi Kurban Terperosok dan Terjepit di Selokan Cirebon

Terlebih, dia menilai, selama ini banyak konsumen kendaraan bekas dirugikan karena membeli mobil atau motor bodong.

“Selain itu, akan muncul rasa malu karena mobil atau motor disita, sehingga secara psikologis tidak berani melakukan lagi,” ucap Poengky, Senin (17/6/2024).

Dia menambahkan, polisi pun perlu menyiapkan langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang, salah satunya bekerja sama dengan pemerintah atau tokoh masyarakat setempat.

“Mereka yang lebih mengenal warga, dan agar bisa dicegah melalui pengawasan RT atau RW serta masyarakat setempat,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MI Negeri di Sleman 'Curi Start' PPDB dengan Jalur Tambahan, Penerimaan 40 Siswa Baru Dibatalkan

MI Negeri di Sleman "Curi Start" PPDB dengan Jalur Tambahan, Penerimaan 40 Siswa Baru Dibatalkan

Yogyakarta
Korban Pelecehan Payudara Melawan dan Berteriak, Pelaku Ditangkap

Korban Pelecehan Payudara Melawan dan Berteriak, Pelaku Ditangkap

Yogyakarta
Cegah Kerusakan Lingkungan, Jalur Liar Motor Trail di Lereng Merapi Ditutup Portal

Cegah Kerusakan Lingkungan, Jalur Liar Motor Trail di Lereng Merapi Ditutup Portal

Yogyakarta
4 Lokasi Tambang di Gunungkidul Ditutup Sementara

4 Lokasi Tambang di Gunungkidul Ditutup Sementara

Yogyakarta
Tak Sesuai Prosedur, Pengumpulan Uang Sumbangan di Salah Satu MI Negeri Kota Yogya Diulang

Tak Sesuai Prosedur, Pengumpulan Uang Sumbangan di Salah Satu MI Negeri Kota Yogya Diulang

Yogyakarta
923 Ton Sampah Menumpuk di Sleman, Pemda DIY Turun Tangan

923 Ton Sampah Menumpuk di Sleman, Pemda DIY Turun Tangan

Yogyakarta
Kurs Dollar AS Menguat, Ukuran Tahu di Yogyakarta Mengecil

Kurs Dollar AS Menguat, Ukuran Tahu di Yogyakarta Mengecil

Yogyakarta
Gara-gara Terganggu Pesta Miras, Senior Aniaya Junior hingga Tewas di Asrama Yogyakarta

Gara-gara Terganggu Pesta Miras, Senior Aniaya Junior hingga Tewas di Asrama Yogyakarta

Yogyakarta
Keributan di Depan Klinik Kecantikan Yogyakarta, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Keributan di Depan Klinik Kecantikan Yogyakarta, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Yogyakarta
Dua Motor Tabrak Minibus di Kulon Progo, Satu Pelajar Tewas

Dua Motor Tabrak Minibus di Kulon Progo, Satu Pelajar Tewas

Yogyakarta
Sutedjo Mantap Pensiun dari Dunia Politik, Batal Maju Pilkada Kulon Progo

Sutedjo Mantap Pensiun dari Dunia Politik, Batal Maju Pilkada Kulon Progo

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Kandang Ternak Milik Warga di Kebumen Ludes Terbakar, Kerugian Rp 30 Juta

Kandang Ternak Milik Warga di Kebumen Ludes Terbakar, Kerugian Rp 30 Juta

Yogyakarta
Keluhan PPDB SMP di Gunungkidul, Sebagian Mengenai Afirmasi dan 'Upload' Berkas Pendaftaran

Keluhan PPDB SMP di Gunungkidul, Sebagian Mengenai Afirmasi dan "Upload" Berkas Pendaftaran

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com