Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Konser Farel Prayoga di Gunungkidul Sepi, Kapolsek Wonosari Ungkap Situasinya

Kompas.com - 12/12/2022, 17:30 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Viral video pentas penyanyi Farel Prayoga sepi penonton di Lapangan Karangrejek, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Minggu (11/12/2022). 

Dari video yang beredar di berbagai media sosial, seperti yang diunggah akun Instagram @beritainaja, menunjukkan penoton hanya ada di sekitar panggung, sementara sekilingnya sepi.

Baca juga: Ganjar Dibanjiri Doa dan Ucapan Ulang Tahun Ke-54 dari Farel Prayoga, Bayu Skak, Andy Noya, Sampai Rombongan Driver Ojol

Video penyanyi yang terkenal dengan lagu Ojo Dibanding-bandingke itu disukai lebih dari 2000 orang dan dikomentari lebih dari 200 warganet. Rata-rata warganet berkomentar tentang harga tiket yang mahal.

"Kemarin itu hanya sekitar 80 an penonton, mungkin tidak sampai 100 orang," kata Kapolsek Wonosari Kompol Edy Purnomo saat ditemui di Kalurahan Piyaman Senin (12/12/2022).

Meski sepi penonton, pihak kepolisian tetap mengamankan lokasi. Hal ini agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Untuk konser sendiri berjalan lancar ya, dan nyanyinya juga sampai selesai," kata dia.

"Kebetulan saya juga di sana, kami menerjunkan 10 personel, lainnya dari Polres Gunungkidul," kata Edy.

Edy menduga selain publikasi yang kurang, harga tiket yang cukup mahal menjadi penyebab sepinya konser penyanyi yang pernah tampil di Istana Merdeka itu. Dari informasi yang beredar tiket paling murah Rp 50.000 yang paling mahal Rp 250.000.

"Mungkin harga tiket terlalu mahal, dan publikasi kurang baik," kata dia.

Suci salah seorang penonton asal Kapanewon Tanjungsari, menduga sepinya penonton karena waktu konser tidak tepat, yakni pukul 10.00 WIB sampai 14.00 WIB. Hal ini juga bertepatan televisi menyiarkan langsung ngunduh mantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Banyak warga yang nonton ngunduh mantu di solo melalui live streaming," katanya kepada wartawan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com