"BBM naik kan untuk pengeluaran otomatis kita tambah lagi. Onderdil dari baut misalnya harganya Rp 2.000, otomatis akan naik, kemudian oli. Kalau kita hitung ya sangat berat sebatulnya," tandasnya.
Dardiri mengaku tidak khawatir perubahan tarif akan memengaruhi minat para wisatawan. Sebab tarif harga tersebut sudah termasuk dengan Jasa Raharja.
"Kalau kami enggak begitu ketakutan (menurunkan minat wisatawan), dengan naik Rp 50.000 ini semua sudah ter-cover, dari Jasa Raharja, baik destinasi, semua yang membayar kita," urainya.
Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi (AJWLM) sudah melakukan sosialisasi terkait dengan naiknya tarif sewa jip wisata. Sehingga wisatawan bisa mengetahui perubahan tarif saat ini.
"Kita sudah koordinasi dengan driver, biro dan agen wisata. Kita juga sudah menyampaikan informasi melalui media sosial," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.