Pemberian makanan bergizi ini dilakukan setiap hari Senin, dengan jadwal terbaru pada 30 Juni 2025.
"Makanan diserahkan ke sekolah menggunakan totebag. Lalu, murid mengambil langsung makanan ke sekolah setiap hari Senin," ungkap Komandan Kodim 0730/GK, Letkol Inf Roni Hermawan, saat dihubungi wartawan melalui telepon pada Selasa, 2 Juli 2025.
Roni menjelaskan bahwa jenis makanan yang disediakan bersifat tahan lama, mirip dengan yang diberikan saat bulan puasa.
Meskipun demikian, variasi makanan tetap dijaga agar tidak monoton.
"Intinya yang tahan lama sama seperti saat puasa lalu. Ada roti, susu, telur, dan buah segar," ucapnya.
Program MBG di Gunungkidul telah menjangkau sebanyak 44 sekolah dengan total sekitar 6.807 penerima manfaat.
Terdapat beberapa lokasi dapur sehat yang terlibat dalam program ini, yaitu Dapur Sehat Kodim 0730/Gunungkidul, Dapur Sehat Kapanewon Tepus, dan Dapur Sehat Jeruksari, Kapanewon Wonosari.
Namun, Roni mengakui bahwa jumlah dapur sehat yang ada masih jauh dari ideal, karena seharusnya ada 40 unit dapur sehat.
"Pengadaan dapur sehat harus dilakukan secara bertahap. Dapur sehat akan terus dilakukan secara bertahap," tegas Roni.
https://yogyakarta.kompas.com/read/2025/07/01/124116878/mbg-tetap-jalan-di-gunungkidul-saat-libur-sekolah-begini-menunya