YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK N 4 Yogyakarta Widiatmoko Herbimo mengatakan, selama bulan ramadhan, siswa wajib kembalikan reusable bag atau totebag yang digunakan untuk mengemas makan siang gratis (MBG).
Bimo menjelaskan, selama bulan Ramadhan MBG bakal dibawa pulang ke rumah dengan dikemas di dalam totebag.
“Dari sisi teknis, MBG akan dikemas menggunakan reusable bag (totebag) yang ramah lingkungan,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (4/3/2025).
“Siswa dapat membawa pulang makanan tersebut, sedangkan untuk totebag dapat diserahkan kembali kepada petugas SPPG di sekolah setelah 3 jam pendistribusian atau sesuai kesepakatan yang telah ditentukan,” imbuhnya.
Dia menambahkan, selama bulan Ramadhan MBG bakal disajikan dalam bentuk makanan kering.
Bimo memastikan walaupun yang diberikan adalah makanan kering, makanan tetap memperhatikan gizi.
“Kami akan menyajikan MBG dalam bentuk menu kering yang tetap memperhatikan kaidah gizi seimbang,” katanya.
Sebelumnya, Makan Bergizi Gratis (MBG) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diusulkan diganti dengan makanan-makanan kering selama bulan Ramadhan.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY Suhirman mengatakan bahwa kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di SMKN 4 Yogyakarta mengusulkan MBG diisi dengan makanan kering selama Ramadhan.
“Rencana dari ketua SPPG SMKN 4 itu bentuknya makanan kering yang bisa dibawa ke rumah dan mungkin buah buahan. Jadi masih ada (MBG),” ujarnya saat dihubungi, Selasa (4/3/2025).
Dia menjelaskan makanan kering untuk MBG seperti roti, buah-buahan, dan diusulkan juga agar ditambah kurma saat bulan ramadhan.
“Bisa roti atau apa saja yang bisa dimakan di rumah, bisa juga ditambah dengan telur rebus, dan kurma,” ucap dia.
Pihaknya akan melakukan pemantauan setelah siswa-siswa mulai masuk sekolah karena saat ini siswa masih libur awal ramadhan sampai tanggal 5 Maret dan masuk sekolah pada 6 Maret 2025.
https://yogyakarta.kompas.com/read/2025/03/04/143737478/mbg-ramadhan-di-smkn-4-yogyakarta-siswa-wajib-kembalikan-totebag