YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Ledakan gas terjadi saat pemasangan pemanas air di sebuah rumah di Senggotan RT 008, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (25/1/2025) sekitar pukul 10.30 WIB ini mengakibatkan dua orang tewas, dan seorang lainnya terluka.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, menyampaikan bahwa kejadian bermula saat Agus Kurniawan (40) memasang pemanas air di rumah milik Surahyem (67).
Saat itu, Surahyem sedang memasak di depan kamar mandi tempat pemanas tersebut dipasang.
"Salah seorang warga mendengar ledakan dari rumah milik Surahyem yang kebetulan bergandengan," ujarnya saat dihubungi wartawan melalui telepon, Kamis (30/1/2025).
Jeffry menambahkan, saat kejadian, seorang warga bertemu dengan Mujiyono, salah satu korban lainnya, yang berjalan tergesa-gesa.
Kronologi kejadian
Saksi kemudian mengikuti Mujiyono dan mendapati rumah Surahyem sudah dipenuhi asap, tetapi tidak ada api.
"Jadi menurut Mujiyono ketika dirinya sedang di rumah mendengar suara ngosos, kemudian dicek, dan saat itu sudah ditangani Agus Kurniawan," kata Jeffry.
"Saat Mujiyono kembali ke rumah, terdengar suara lagi, dan kembali mengecek ke TKP saat akan masuk dirinya tersambar api, dan bersama Agus Kurniawan berusaha memadamkan api," lanjutnya.
Warga yang melihat kejadian tersebut kemudian berinisiatif masuk ke lokasi melalui pintu depan rumah dan menemukan Agus sudah dalam kondisi terbakar.
Warga lalu segera menghubungi ambulans untuk meminta bantuan.
"Salah seorang saksi lainnya yang kebetulan sedang menjemur pakaian, mendengar ledakan dan berlari mengecek. Ia melihat Surahyem dalam kondisi terbakar, merangkak keluar dari dalam rumah," kata Jeffry.
Korban sempat dirawat
Ketiga korban, yakni Surahyem, Agus Kurniawan, dan Mujiyono, segera dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman.
Agus Kurniawan imbuhnya, langsung dirujuk ke RSUP Dr. Sardjito.
"Korban Surahyem dirujuk ke RSUP Dr. Sardjito dan meninggal dunia pada Rabu (29/1/2025). Sementara Agus Kurniawan meninggal pada Kamis (30/1/2025) pukul 03.00 WIB dan telah dimakamkan hari ini," ujar Jeffry.
Sementara itu, Mujiyono mengalami luka bakar pada kaki kanan, kaki kiri, dan tangan kiri, sehingga harus menjalani perawatan jalan.
Diduga kebakaran atau sumber ledakan berasal dari gas LPG 3 kg yang akan dipasang Agus sebagai sumber pemanas air.
"Saat itu, kebetulan korban Surahyem sedang memasak tepat di depan lokasi pemasangan pemanas air. Karena terjadi kebocoran gas, api dari kompor yang digunakan Surahyem diduga menyambar gas yang bocor, sehingga menyebabkan ledakan," jelas Jeffry.
https://yogyakarta.kompas.com/read/2025/01/30/162405578/gas-bocor-saat-pemasangan-pemanas-air-dua-warga-bantul-tewas