KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana, mengapresiasi kinerja Gibran Rakabuming Raka selama menjabat sebagai Wali Kota Solo.
Pujian kepada Gibran itu dilontarkan Nana dalam pidatonya usai melantik Wali Kota definitif Solo, Teguh Prakosa, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang, Jateng, Jumat (19/7/2024).
"Saya selaku Pj Gubernur Jateng dan atas nama Pemprov Jateng menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gibran dan Ibu Selvi Ananda yang telah melaksanakan tugas cukup lama, hampir empat tahun, dan telah memberikan pengabdian dengan penuh dedikasi," kata Nana, dikutip dari TribunSolo.com.
Dalam kesempatan itu, Nana juga merinci prestasi yang diraih Kota Solo selama masa kepemimpinan Gibran, seperti kota percontohan antikorupsi, kota inovatif, penghargaan Kemendagri, serta Adipura.
Nana juga menyebut sejumlah pembangunan di kota Solo selama putra sulung Presiden Jokowi itu menjabat.
"Masjid Sheikh Zayed, Taman Safari, Rumah Sakit Jantung, Taman Balekambang," ujar Nana.
Dia pun mengakui Gibran menjadikan Solo semakin maju, terutama melalui acara kebudayaan level lokal hingga internasional.
Gibran, menurutnya, telah mengubah Kota Solo menjadi episentrum kebudayaan nasional.
"Yang terpenting memajukan ekonomi lewat digitalisasi UMKM dari nasional hingga internasional," ucap Nana.
Teguh Prakosa dilantik sebagai Wali Kota definitif Solo menggantikan Gibran yang mengundurkan diri pada Selasa (16/7/2024) untuk menyiapkan diri jelang pelantikannya sebagai Wakil Presiden pada Oktober mendatang.
Pesan Gibran untuk Teguh
Pada kesempatan yang sama, Gibran mengucapkan terima kasih dan selamat kepada wakilnya yang kini dilantik sebagai Wali Kota definitif Solo, Teguh Prakosa.
Gibran meyakini, Kota Solo bisa semakin maju di masa kepemimpinan Teguh.
"Terima kasih dan selamat kepada Pak Teguh Prakosa sebagai wali kota yang baru. Beliau sudah empat tahun mendampingi saya, bekerja sama dengan saya, saya yakin ke depan Solo bisa lebih baik lagi," ungkap Gibran, Jumat (19/7/2024).
Dia pun berharap Teguh dapat menyelesaikan tugas pembangunan di Kota Solo yang saat ini masih belum rampung.
"Saya titip Kota Solo, Pak Wali Kota. Ke depan masih banyak PR (pekerjaan rumah) pembangunan yang harus segera dirampungkan tahun ini," tutur Gibran.
"Sesuai RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) yang kita berdua rancang, kita ingin menggenjot pembangunan nonfisik. Sekali lagi selamat untuk Pak Wali Kota Solo yang baru," lanjutnya.
Gibran mengungkapkan, saat ini dia sudah tidak lagi berkegiatan di Solo. Selanjutnya, dia akan mengunjungi daerah-daerah lain yang membutuhkan kehadiran pemerintah.
"Saya berkeliling, belanja masalah, mungkin melihat-lihat beberapa daerah yang membutuhkan perhatian khusus (pemerintah)," ungkapnya.
Siap kerjakan PR Kota Solo
Sebelum dilantik sebagai Wali Kota definitif Solo, Teguh Prakosa berjanji akan menyelesaikan semua pekerjaan di Kota Solo.
"Target kami ini menyelesaikan pekerjaan yang kemarin sudah dianggarkan, mulai dari APBD, DAK-APBN, bantuan provinsi, termasuk hibah UEA," papar Teguh, di Solo, Jateng, Jumat (19/7/2024).
"Ada review, ada evaluasi, terutama pendapatan, karena tidak linier dengan yang sudah kami bangun, yang sudah kami lakukan," imbuhnya.
Tak hanya itu, Teguh juga berjanji akan lebih sering bertemu langsung dengan masyarakat usai dilantik sebagai Wali Kota definitif Solo.
"Berbeda dengan waktu kemarin turun ke lapangan, itu perintah wali kota. Sekarang saya harus turun sendiri sebagai wali kota, kemudian melihat dan menyampaikan kepada OPD supaya ditindaklanjuti," pungkasnya.
Teguh Prakosa akan menjabat sebagai Wali Kota definitif Solo tanpa wakil hingga akhir masa jabatannya.
https://yogyakarta.kompas.com/read/2024/07/20/083138778/pujian-pj-gubernur-jateng-untuk-gibran-usai-lantik-teguh-prakosa-sebagai