YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Perahu jukung milik nelayan terhantam ombak di tebing Turi, Tileng, Kapanewon Girisubo, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Jumat (10/5/2024) pagi.
Tiga nelayan sempat terombang ambing di lautan. Mereka selamat setelah berenang menggunakan benda yang bisa mengapung.
Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I Pantai Wediombo, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan, perahu jukung dengan nama lambung 'Salsabila' berangkat ditumpangi tiga orang yakni Rofiq (47) warga Lumajang, Jawa Timur; Kiki Nova Saputra (31) warga Cilacap, Jawa Tengah; dan Bayu (25) warga Tileng, Girisubo, Gunungkidul, mencari ikan di sekitar Tebing Turi.
Saat perahu akan menarik jangkar, gelombang tinggi kemudian menghantam perahu.
"Tiba-tiba datang gelombang tinggi menghantam perahu. Sehingga mengakibatkan perahu penuh terendam air," kata Sunu dalam keterangan tertulis dikutip Jumat.
Nelayan lain yang melihat peristiwa ini melaporkan ke Satlinmas Rescue Istimewa.
Setelah menerima laporan, Satlinmas pantai Sadeng menuju ke titik TKP yang sudah di tunjukan oleh pelapor menggunakan perahu jukung.
"Sesampainya di TKP terlihat mengapung tiga nelayan dalam kondisi hidup dan sudah memisah dari perahu yang terendam," kata Sunu.
Kemudian SAR Sadeng mengevakuasi ketiga korban ke atas perahu, dan membawa mendarat ke Dermaga pantai Sadeng sekitar pukul 08.00 WIB.
"Kondisi korban dalam keadaan selamat dan sehat sehingga tidak perlu dilakukan tindakan medis," kata dia.
Sunu mengimbau nelayan untuk berhati-hati dan selalu menggunakan pelampung saat berlayar.
https://yogyakarta.kompas.com/read/2024/05/10/120853278/perahu-dihantam-ombak-nelayan-di-gunungkidul-terombang-ambing-di-lautan