Salin Artikel

Kasus Pembunuhan di Kotabaru, Berawal karena Kencan Dibatalkan

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Henry, pelaku pembunuhan seorang perempuan berinisial FD di indekos Jalan Krasak, Kotabaru, Kota Yogyakarta melakukan aksinya karena kencan.

Henry mengaku, sempat cekcok dengan korban FD, perempuan asal Sleman sebelum melakukan pembunuhan.

Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, AKP MP Probo Satrio menyebut bahwa tersangka Henry cekcok dengan korban karena kencannya dibatalkan secara sepihak oleh korban.

"Terjadinya cekcok awalnya dia menggunakan media sosial untuk kencan tapi setelah sampai di kamar kos ternyata dibatalkan oleh korban. Sehingga terjadi cekcok akhirnya marah lah," ujarnya, Senin (1/4/2024).

Batalnya kencan membuat Henry naik pitam lalu meraih pisau yang ada di kosnya untuk melakukan penikaman dan penusukan terhadap korban.

"Pisau milik tersangka. Pisau gunung itu ditusuk di lehernya, kemudian di perutnya, di tangannya juga. Akhirnya tersangka bingung. Tersangka bingung kok bisa sampai kejadian seperti itu," bebernya usai melakukan rekonstruksi pembunuhan di lokasi.

Probo berkata, rekonstruksi dilakukan dengan 30 adegan.

Ia menambahkan dalam rekonstruksi juga diketahui bahwa tersangka membuang beberapa barang tersangka yang terkena cipratan darah.

"Barang yang dibuang di tempat sampah itu adalah barang-barang tersangka yang kan ada di situ barang buku atau pakaian yang kena darah, kemudian dikumpulin jadi satu dibuang," kata dia.

"Kemudian naik lagi (kos) sampai di sana kok masih ada barang-barang yang kena darah karena tersangka panik kan itu kemudian dibawa ke (tempat sampah)," imbuh dia.

Menurutnya apa yang dilakukan oleh tersangka ini adalah bentuk dari upaya menghilangkan barang bukti.

"Ya itu salah satu bagian itu (menghilangkan barang bukti)," kata dia.

Atas perbuatannya tersangka disangkakan pasl berlapis.

"Pasalnya kita bikin berlapis walaupun dia berkata tidak merencanakan tapi ada pisau di situ tetap kita 340, 338, 353 ayat 3, 351 ayat 3, ancaman maksimalnya hukuman mati," pungkasnya.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2024/04/01/133536978/kasus-pembunuhan-di-kotabaru-berawal-karena-kencan-dibatalkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke