Salin Artikel

Gunungkidul Raih Adipura Setelah 34 Tahun, Pemkab Berencana Bangun Tugu

Menggunakan roda tiga yang biasa digunakan mengangkut sampah, Piala Adipura merupakan penghargaan presiden RI untuk kategori kategori kota kecil, Kota Wonosari. Piala dibawa oleh dua orang perempuan di atas bak roda tiga, di sampingnya ada sapu.

Piala diarak dari kantor DLH hingga ke kantor Pemkab Gunungkidul.

"Kami mengapresiasi yang terlibat langsung penyelenggara pelayanan khususnya pada lingkungan," kata Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, kepada wartawan di Kantor Pemkab Gunungkidul Jumat (8/3/2024).

Menurutnya, lingkungan yang bersih bisa berdampak positif bagi masyarakat.

Dalam pidatonya, pihaknya tengah melakukan kajian untuk mendirikan tugu Adipura.

"Ini tengah dikaji lokasinya dimana," kata dia.

Kepala DLH Gunungkidul Harry Sukmono mengatakan, penilaian Adipura indikatornya ruang terbuka hijau, dan kebersihan. Sampel yang diambil hutan kota, perairan terbuka seperti sungai, pengelolaan sampah baik yang dikelola pemerintah maupun masyarakat; serta pengelolaan sampah wisata.

"Informasi yang terakhir kita mendapatkan (piala adipura) pada tahun 1991 atau sudah 34 tahun lalu. Tentunya ini sangat jauh ya, patut kita syukuri," kata Harry.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2024/03/08/102727378/gunungkidul-raih-adipura-setelah-34-tahun-pemkab-berencana-bangun-tugu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke