Polda DIY Turun Tangan Cari Terduga Korban Pelecehan Seksual di UNY

Aparat Polda DIY turun tangan untuk mencari siapa yang menjadi korban dalam dugaan pelecehan seksual ini.

"Kami berterimakasih sekali kepada Polda (DIY), yang pro aktif karena malam-malam menelpon."

"Kami diskusi untuk bertemu di Polda membahas permasalahan ini," ujar Dekan FMIPA, UNY, Dadan Rosana, Sabtu (11/11/2023) kemarin.

Diberitakan sebelumnya, mahasiswa berinisial F merasa difitnah dengan unggahan di media sosial X terkait dugaan pelecehan seksual.

"Saya selaku F orang yang difitnah untuk melakukan tindak kekerasan seksual," ujar F saat ditemui di FMIPA UNY, Jumat (10/11/2022).

F mengaku tidak melakukan kekerasan seksual seperti yang ramai dibahas di media sosial X.

Atas unggahan tersebut F merasa dirugikan dan siap untuk menempuh jalur hukum.

Dengan demikian, menurut Dadan, dalam kasus ini ada dua mahasiswa yang terkait, yakni terduga pelaku dan terduga korban yang mengunggah kasus dugaan pelecehan seksual di media sosial, X.

"Kalaupun pengunggah betul korban kecelakaan (pelecehan seksual). Kami berimbang sebetulnya, artinya dua-duanya mahasiswa kami, dan harus kami lindungi," kata dia.

Namun, untuk melakukan pelacakan terhadap siapa pengunggah tangkapan layar, pihaknya merasa kesulitan, lantaran unggahan pertama sudah dihapus.

"Saya percaya dengan pihak kepolisian. Intinya kalau betul-betul ada korbannya kami berharap sekali bisa memberikan pertolongan melalui satgas anti kekerasan seksual," ujar Dadan.

Ia berharap terduga korban segera melapor agar pihak kepolisian maupun kampus dapat menelusuri kasus ini secara gamblang, kampus juga berkomitmen untuk tidak menutup-nutupi kasus ini.

Dirreskrimum Polda DIY Kombes FX Endriadi mengaku sedang melakukan penyelidikan terhadap akun yang mengunggah terkait dengan informasi dugaan pelecehan seksual di FMIPA UNY.

"Penyelidikan terhadap akun tersebut untuk mengetahui apakah benar atau tidak informasi yang diunggah tentang adanya korban pelecehan," ucap dia.

Jika informasi yang diunggah benar dan terdapat korban Polda DIY bakal segera melalukan pemeriksaan baik terhadap terduga korban maupun terduga pelaku.