Salin Artikel

Update Korban Kereta Anjlok dari KAI, Satu Rawat Inap, Tiga Rawat Jalan

Sebanyak tiga orang dilaporkan luka ringan dan satu luka sedang. Semuanya sempat dilarikan ke rumah sakit.

Kondisi keempatnya luka memar bahu dan nyeri kepala, nyeri pergelangan tangan, dan ada satu penumpang yang perlu rontgen dalam, satu orang nyeri di kepala dengan gejala mual dan pandangan kabur dan berencana CT scan.

"Rawat inap satu dan rawat jalan tiga penumpang," kata Krisbiyantoro, Manajer Humas DAOP 6 Yogyakarta, Selasa (17/10/2023).

Sementara itu, penyisiran tim kesehatan KAI ke beberapa rumah saki, seperti RSUD Wates dan RSUD Nyi Ageng Serang, tidak ada korban yang dirawat di sana.

Semua berawal dari KA 17 Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng – Gambir anjlok di KM 520 + 4 petak jalan antara Stasiun Sentolo - Stasiun Wates pada Selasa (17/10/2023) pukul 13.15.

Karenanya, kedua rel antara Wates – Sentolo tidak dapat dilalui kereta api untuk sementara waktu akibat kecelakaan ini.

KAI tengah mengupayakan evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan. Bagi perjalanan kereta lain yang akan melintas di wilayah Wates - Sentolo, KAI mengupayakan rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan oper stapend.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/10/17/190312878/update-korban-kereta-anjlok-dari-kai-satu-rawat-inap-tiga-rawat-jalan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke