Salin Artikel

Bir Jawa, Minuman Rempah Khas Keraton Yogyakarta

KOMPAS.com - Bir Jawa adalah salah satu minuman khas Keraton Yogyakarta yang terbuat dari rempah-rempah.

Karena terbuat dari rempah-rempah, Bir Jawa tentunya tidak memiliki kandungan alkohol.

Bir Jawa justru memiliki cita rasa yang khas dan memiliki berbagai khasiat yang menyehatkan.

Sekilas, tampilan Bir Jawa hampir menyerupai bir beralkohol karena berwarna kuning bening dengan buih di atasnya.

Namun pemberian sebutan ‘bir’ pada minuman ini tidak hanya terkait dengan tampilan, namun juga memiliki sejarah di baliknya.

Sejarah Bir Jawa

Dilansir dari laman tribunnewswiki.com, Bir Jawa menjadi merupakan minuman khas keluarga Keraton Yogyakarta yang diciptakan pada masa Sultan Hamengkubuwono VIII.

Saat itu, Sultan meminum Bir Jawa saat menjamu orang Belanda yang biasa minum bir beralkohol.

Karena Sultan tidak meminum minuman beralkohol, maka terciptalah Bir Jawa yang tampilannya terlihat seperti bir yang diminum orang Belanda.

Hal ini juga dibahas dalam penelitian mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, Ayu Amalya Ma’as, yang berjudul Diplomasi Kebudayaan antara Keraton Yogyakarta dan Pemerintah Kolonial Belanda pada Masa Sultan Hamengkubuwono VIII 1921-1039 (2020).

Disebutkan bahwa Bir Jawa sudah dikenal sejak masa Sultan Hamengkubuwono VII (1877-1921).

Minuman tradisional khas Keraton Yogyakarta ini dahulu disajikan pada saat Sultan menjamu tamu Belanda dalam Pisowanan Agung.

Karena budaya minum bir beralkohol bukan sebuah kebiasaan yang berkembang di kalangan Keraton Yogyakarta, maka dilakukanlah penyesuaian.

Bir Jawa menjadi bentuk penyesuaian atau adaptasi kebudayaan dengan membuat racikan minuman yang dapat dihidangkan dan diminum bersama dengan tamu Belanda yang sowan ke Keraton.

Tradisi menjamu dengan Bir Jawa masih dilakukan pada masa Sultan Hamengkubuwono VIII karena beliau terkenal sering mengadakan jamuan kenegaraan.

Sementara dilansir dari laman budaya.jogjaprov.go.id, Bir Jawa juga disajikan saat Sultan Hamengkubuwono VIII memakan kudapan seperti pisang, keju, roti kering, atau roti sobek.

Penyajian Bir Jawa juga dilakukan secara khusus, yaitu dituangkan pada gogok dari kaca atau kristal yang ditutup dengan sejenis tutup teko yang terbuat dari emas 28 karat.

Bir Jawa akan dinikmati dengan gelas khusus yang terbuat dari emas 18 karat. Kemudian gelas dan gogok diletakkan pada baki yang juga terbuat dari emas.

Sultan Hamengku Buwana VIII biasanya menikmati minuman ini pada sore hari, setelah beliau mandi dan mengenakan busana Jawa.

Sultan akan menikmatinya sambil bersantai di kursi malas di Ngindrakila dengan ditemani para Abdi alem Ngindrakila yang sedang caos (piket).

Resep Bir Jawa

Kini minuman khas Keraton Yogyakarta ini tidak hanya dapat dinikmati Sultan saja, namun masyarakat juga bisa membuatnya sendiri.

Bahan yang dibutuhkan untuk membuat Bir Jawa juga mudah didapat, yaitu jahe, batang serai, cengkeh, kayu manis, mesoyi, daun pandan, gula (gula batu), air, dan air jeruk nipis.

Cara membuatnya adalah dengan merebus air hingga mendidih, kemudian memasukan rempah-rempah.

Sementara di dalam gelas, siapkan gula batu dan air perasan jeruk nipis.

Setelah air rebusan rempah-rempah berubah warna, air disaring dan dituangkan ke gelas berisi gula dan air jeruk nipis yang telah disiapkan.

Untuk memberi rasa segar, minuman ini juga bisa disajikan dalam keadaan dingin dengan menambahkan es batu.

Khasiat Bir Jawa

Dilansir dari laman Kompas.com, Bir Jawa dipercaya memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh, seperti mengatasi rasa capek dan masuk angin.

Dilansir dari laman budaya.jogjaprov.go.id, Bir Jawa berkhasiat untuk menghangatkan badan, terutama ketika cuaca dingin.

Kandungan cengkeh yang ada di dalam minuman ini juga memiliki khasiat untuk menghilangkan bau nafas tidak sedap.

Sedangkan air jeruk nipis dianggap dapat mengobati tekanan darah tinggi dan dapat melangsingkan badan.

Sumber:
tribunnewswiki.com  
budaya.jogjaprov.go.id  
solo.tribunnews.com  
kompas.com (Yuharrani Aisyah)

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/07/27/202149478/bir-jawa-minuman-rempah-khas-keraton-yogyakarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke