Salin Artikel

Libur Lebaran, Pantai Glagah Dipadati Wisatawan yang Mengejar Matahari Terbit dan Terbenam

Kepadatan mengakibatkan antrean panjang ratusan meter menuju pintu pantai Glagah.

“Sempat sedikit crowded (penuh sesak) masuk sampai Glagah, tapi tidak panjang. Pengendara harus menunggu sekitar lima menit sejak kena crowded itu,” kata Gatot Prayoga, Koordinator Retribusi Pantai Glagah, Minggu (23/4/2023).

Ribuan pengunjung sudah meningkat sejak pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB. Mayoritas menggunakan kendaraan roda empat. Mobil yang masuk berasal dari luar Kulon Progo, yang didominasi plat B dan daerah Yogyakarta.

Kepadatan di pintu masuk sempat melandai setelah pukul 09.00 hingga tengah hari. Namun kunjungan kembali melonjak cepat setelah pukul 14.00 WIB. Antrean di pintu retribusi hingga simpang empat lampu merah Glagah.

“Hanya sampai simpang empat Glagah, sekitar 300 meter. Tidak ada kemacetan sampai simpang Demen. Antre masuk retribusi,” kata Gatot.

Kepadatan meningkat di jam tertentu ini akibat pengunjung berniat mengejar matahari terbit dan matahari terbenam. Mereka lantas menyebar di area pantai dengan bibir pantai yang memanjang.

Glagah salah satu destinasi andalan di Kulon Progo. Barisan beton pemecah ombak di muara sungai menjadi daya tarik terbesar ke pantai ini. 

Gatot mengungkapkan, kunjungan diperkirakan akan meningkat di hari berikutnya. Libur yang masih panjang memungkinkan kunjungan juga semakin banyak.

“Bisa lebih dari 10.000 tiket dalam satu hari. Ini yang dari Wonosobo belum masuk. Biasanya, pengunjung dari Wonosobo masuk bahkan dengan kendaraan (orang naik pikap),” kata Gatot.

Kunjungan wisata pantai meningkat tidak hanya di Glagah. Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Kulon Progo, Aris Widyatmoko mengungkapkan, kunjungan meningkat di hampir semua obyek wisata pantai di Kulon Progo.

Ia mengungkapkan, kunjungan di Pantai Congot sudah lebih dari 800 pengunjung.

Pantai Mlarangan Asri di Kalurahan Pleret, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, juga terpantau banyak dikunjungi orang. Laporan dari tempat parkir saja sudah mencapai 3.000 motor di pantai ini.

“Beberapa lokasi pantai meningkat kunjungannya. Termasuk di Mlarangan Asri tercatat ada 3000  kendaraan parkir. Sementara di beberapa pantai ada yang landai,” kata Aris.

“Kita tetap aktifkan toa di pos pantau pantai untuk mengingatkan pengunjung untuk tidak bermain air terlalu jauh. Kondisi pengunjung pantai aman terkendali,” kata Aris.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/04/23/220705778/libur-lebaran-pantai-glagah-dipadati-wisatawan-yang-mengejar-matahari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke