Salin Artikel

3 Pelajar Nyaris Terseret Arus Pantai Parangtritis Saat Tradisi Padusan, Berhasil Diselamatkan Petugas

Beruntung tiga pelajar berinsial EZA (17), AW (17), dan AS (17) itu berhasil diselamatkan oleh petugas.

Kronologi

Koordinator SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Parangtritis M. Arief Nugraha mengatakan, mulanya tiga pelajar tersebut datang ke Parangtritis bersama rombongan menggunakan bus dari Sragen sekitar pukul 13.00 WIB.

Selanjutnya, ketiganya langsung bermain air di Pantai Parangtritis.

Mereka bertiga ternyata bermain di di area palung dan terseret arus balik ke tengah laut. Beruntung ada petugas yang segera menolong mereka.

"Ketiganya berhasil tertolong dan dalam kondisi selamat. Setelah sampai di daratan ketiganya langsung dibawa ke pos SAR," kata Arif, Rabu (22/3/2023).

Arif mengatakan, pihaknya mengerahkan 69 personel saat tradisi padusan di Pantai Parangtritis hingga Pantai Depok.

Hal ini untuk mengantisipasi pengunjung yang bermain air terlalu ke tengah. Sebab, muncul 17 palung saat ini.

"Ada 17 titik palung laut sepanjang Pantai Parangtritis hingga Pantai Depok," kata Arif.

Petugas disebar untuk mengimbau dan mengawasi wisatawan yang bermain di kawasan pantai.

Diserbu ribuan wisatawan

Koordinator TPR Parangtritis Rokhmad Ridwanto menjelaskan, hingga Rabu petang ada ribuan wisatawan masuk ke kawasan Pantai Parangtritis.

"Dari jam 7 pagi sampai sore ini pukul 15.30 WIB tercatat 5.897 orang masuk melalui TPR Parangtritis dan sebagian besar pelat AB (DIY)," kata Rokhmad.

Dia menjelaskan, angka ini meningkat tajam jika dibandingkan hari biasa. Adapun hari biasa rata-rata hanya 3.000 orang yang datang ke kawasan Parangtritis.

"Hari ini meningkat dibandingkan hari biasa," kata dia.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/03/22/203311478/3-pelajar-nyaris-terseret-arus-pantai-parangtritis-saat-tradisi-padusan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke