Salin Artikel

Jembatan Kelok 18 Penghubung Gunungkidul-Bantul Segera Dibangun

"Sesuai dengan LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik) KemenPUPR demikian (memasuki tahap lelang)," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Irawan Jatmiko saat dihubungi wartawan, Minggu (5/3/2023).

Dijelaskannya, dari LPSE akan ditentukan pemenang lelang pada 10 Maret 2023, dan masa sanggah dijadwalkan 11 Maret.

Lalu, surat penunjukan penyedia barang dan jasa 16 Maret dan 20 Maret 2023 penandatanganan kontrak. "Untuk nilainya kami belum mengetahui ya," kata Irawan.

Irawan mengatakan, untuk mulai pembangunan tidak ada persiapan khusus dari Pemkab Gunungkidul, karena ganti rugi sudah dilakukan sejak 2018 lalu. Adapun nantinya jembatan itu melalui dua padukuhan Watugajah dan Padukuhan Parangrejo.

"Lokasi yang dibebaskan lahan pertanian bukan pemukiman. Proyek berskema anggaran tahun jamak atau multiyears contract," kata dia.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul Mohammad Arif Aldian mengatakan jika jembatan itu terealisasi diyakini akan meningkatkan kunjungan wisata

Nantinya, diharapkan kawasan ekonomi khusus pariwisata di beberapa kapanewon seperti Panggang, Saptosari dapat ikut terdongkrak.

"Kami terus menjalin komunikasi dengan Dispar Bantul. Akan dilihat seperti apa nanti, mengikuti perkembangan," kata Arif.

Perlu diketahui jembatan kelok 18 perbatasan dengan Bantul sempat terkatung-katung. Sebelum pandemi fokus pembangunan pengembangan Bandara di Kulon Progo.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/03/06/082602078/jembatan-kelok-18-penghubung-gunungkidul-bantul-segera-dibangun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke