Salin Artikel

Penderes Nira di Kulon Progo Jatuh dari Pohon Kelapa 12 Meter, Meninggal di RS

KULON PROGO, KOMPAS.com – Seorang penderes tewas diduga akibat terjatuh dari pohon kelapa di Pedukuhan Sangkrek, Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sarji (59) jatuh dari pohon yang tingginya lebih 12 meter.

“Korban merupakan warga kami yang mengandalkan hidup dari menghasilkan gula kelapa,” kata Dukuh (kepala dusun) Sangkrek, Sakiyan lewat telepon, Selasa (28/2/2023).

Sarji menderes setiap hari di pekarangan milik keluarga sendiri. Ia mengumpulkan nira untuk bikin gula sebagai mata pencaharian utama, selain mencari pakan ternak dan pertanian kebun lainnya.

Peristiwa naas terjadi saat menderes pada Senin (27/2/2023) pukul 17.45 WIB.

Sarji naik pohon untuk mengambil nira kelapa menjelang magrib. Saat itu, ia jatuh.

Sakiyan mengungkapkan, keluarganya sebenarnya mendengar suara seperti pelepah kelapa yang jatuh. Mereka baru mendekati lokasi suara setelah Sarji tidak pulang tepat waktu habis menderes sore hari.

Keluarganya mendapati Sarji sudah terbaring tidak sadar diri di bawah pangkal batang pohon kelapa. Warga menyusul datang mendengar kabar Sarji diduga jatuh dari pohon.

Ia segera dilarikan ke RSUD Wates.

“Korban dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 21.40 WIB,” kata Sakiyan.

Dukuh Sangkrek menambahkan, Sarji diperkirakan jatuh berdiri lalu terduduk. Hal ini ditunjukkan jejak pada tanah gembur bawah pohon kelapa, lokasi ditemukannya Sarji.

Korban dimakamkan di pemakaman dusun pukul 12.30 WIB.

“Beginilah resiko tinggi para penderes,” kata Sakiyan.

Sangkrek merupakan salah satu dusun di Hargorejo, Kokap. Sejumlah 99 persen warga bekerja sebagai petani kebun, termasuk kelapa. Mereka penderes dan membuat gula kelapa. Sambil memproduksi gula, mereka bertani di kebun.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/02/28/173755478/penderes-nira-di-kulon-progo-jatuh-dari-pohon-kelapa-12-meter-meninggal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke