Salin Artikel

Video Viral Pembacokan di Titik Nol Km Yogyakarta, Polisi Lakukan Penyelidikan

Di dalam video yang diunggah di media sosial Twitter itu, tampak tiga orang berhenti pinggir jalan sekitar titik nol Km. Seorang pria yang masih mengenakan helm kemudian terlihat menghampiri ketiganya. Saat sedang menghampiri itu, satu dari tiga orang tersebut langsung melayangkan pukulan.

Kekerasan yang dilakukan tidak hanya dengan tangan kosong. Terlihat di video, salah satu dari tiga orang tersebut sempat mengayunkan benda yang diduga senjata tajam bentuknya mirip celurit. Satu pria yang mendapat tindak kekerasan tersebut lantas berlari menjauh.

Setelah melakukan kekerasan, tiga orang tersebut pergi berboncengan dengan menggunakan satu sepeda motor.

Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto mengatakan sampai saat ini belum ada laporan dari korban. Namun Polda DIY dan Polresta Yogyakarta akan menangani peristiwa tersebut.

"Polda DIY dan Polresta Yogyakarta serius menangani peristiwa ini. Meskipun sampai tadi pagi belum ada laporan resmi dari korban," ujar Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto dalam keteranganya, Rabu (8/2/2023).

"Kami mohon bantuan dari korban untuk bisa memberikan informasi lebih lengkap terkait peristiwa ini, ataupun dari masyarakat yang berada di sekitar lokasi," tandasnya.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/02/08/112820778/video-viral-pembacokan-di-titik-nol-km-yogyakarta-polisi-lakukan

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke