Salin Artikel

Viral Video Kades dan Guru SD di Magelang Ketahuan Selingkuh, Camat dan Sekda Angkat Bicara

MAGELANG, KOMPAS.com - Kasus dugaan perselingkuhan seorang kepala desa (Kades) dan guru SD di Desa Bumiayu, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menggemparkan publik belakangan ini.

Video penggerebekan pasangan itu sudah viral di media sosial.

Narasi video singkat itu menyebutkan bahwa suami guru SD memergoki istrinya sedang bersama selingkuhannya, Kades Bumiayu, di kamar penginapan di daerah Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, tepat pada malam pergantian tahun, Sabtu (31/12/2022).

Penggerebekan dilakukan suami guru SD dan petugas Polsek Ayah, Kabupaten Kebumen. Kasus ini juga tengah ditangani Polsek Ayah.

Saat dikonfirmasi, Camat Kajoran, Supranowo membenarkan pasangan dalam video itu adalah Kades Bumiayu dan guru SD Negeri di wilayah Desa Bumiayu berstatus ASN PPPK. 

"Setelah kami dapat informasi dari media, atas dugaan perbuatan tidak terpuji itu, kami langsung cek informasi di lapangan. Memang Kades Bumiayu dan kebetulan yang bersama Kades itu seorang guru SD Negeri di wilayah kami juga yaitu ASN PPPK," jelas Supranowo kepada wartawan di Kantor Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Selasa (3/1/2023). 

Pihaknya sedang mencoba memanggil Kades tersebut untuk diminta klarifikasi, termasuk berkoordinasi dengan Koordinator Dinas Pendidikan dan Kebudayaan wilayah Kajoran.

Hasilnya akan segera dilaporkan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Magelang dan Bupati Magelang.

"Kami minta keterangannya sebagai bahan laporan kami ke pimpinan yaitu Dispermades, juga Pak Bupati, nanti yang akan memutuskan atau menentukan sanksi kepada yang bersangkutan," ucapnya. 

Menurutnya, sanksi bisa dijatuhkan sesuai dengan tingkat pelanggaran berdasarkan undang-undang yang berlaku. Dapat berupa sanksi ringan, sedang, hingga pemberhentian. 

Adanya kasus ini, Supranowo memastikan pelayanan masyarakat di Desa Bumiayu tidak terganggu.

Untuk sementara ini, beberapa tugas masih dapat dihandel oleh Sekretaris Desa Bumiayu. 

Supranowo juga mengaku telah bertemu dengan suami guru SD itu. Suaminya itu membenarkan bahwa penggerebekan itu dilakukan lantaran sudah curiga ketika istrinya pamit pergi pada malam tahun baru. 

"Suami sudah tahu kalau istrinya berhubungan dengan Kades ini, sehingga mengganggu keharmonisan keluarga. Tapi kami tidak tahu sejauh mana, sampai akhirnya (pasangan itu) ditemukan di daerah Ayah, Kebumen," tambah Supranowo. 

Dikatakan, sang Kades diketahui adalah duda yang memiliki satu orang anak.

Menurutnya, suami guru SD ini tetap kekeh untuk melanjutkan kasus ini ke ranah hukum.

Saat ini masih ditangani aparat Polsek Ayah. 

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Magelang, Adi Waryanto menyatakan,kasus tersebut masih dalam dugaan sementara karena pihaknya masih meminta klarifikasi dan keterangan serta data-data pendukung.

Hasilnya nanti akan menjadi bahan untuk menentukan apakah yang bersangkutan bersalah atau tidak, serta proses pemberian sanksi jika dugaan perselingkuhan itu benar.

"Jadi nanti punya sanksi sendiri-sendiri, Kades ada sanksinya, guru juga ada sanksinya. Untuk sanksinya masih harus dikaji kembali. Kalau guru akan disidangkan dan kalau Kepala Desa juga ada mekanisme sanksinya sendiri. Yang jelas ada sanksi kalau terbukti," tegas Adi.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/01/03/192330278/viral-video-kades-dan-guru-sd-di-magelang-ketahuan-selingkuh-camat-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke