Sterilisasi 8 Gereja di Yogyakarta, Polda DIY Kerahkan Robot Berukuran Kecil

Ketua Tim Jibom Detasemen Gegana Polda DIY Ipda Zunaidi mengatakan, salah satu gereja yang disterilisasi adalah Gereja Katolik Santo Antonius, Kota Baru, Kota Yogyakarta.

Dalam melakukan sterilisasi, jajarannya menggunakan berbagai macam alat seperti metal detector dan robot berukuran kecil. Sehingga, penyisiran bisa dilakukan ke daerah yang tak terlihat atau tersembunyi.

"Pengecekan dengan menggunakan metal detector, ada juga yang menggunakan robot. Ini untuk mendeteksi adanya bahan-bahan peledak dan bahan kimia atau radiologi," ucap dia saat ditemui di Gereja Katolik Santo Antonius Kotabaru, Kota Yogyakata, Sabtu (24/12/2022).

Sterilisasi ini untuk menciptakan rasa aman kepada umat Kristiani dalam menjalankan ibadah Natal.

Zunaidi menambahkan, sebanyak dua tim diturunkan dalam sterilisasi itu. Tim pertama melakukan sterilisasi di Kota Yogyakarta, sedangkan tim lainnya di Kabupaten Bantul.

Sterilisasi dilakukan di delapan gereja di Kota Yogyakarta seperti di Gereja Santo Antonius Kotabaru, Gereja Pugeran Kota Yogyakarta, dan Gereja Batak.

Dia menambahkan dalam tim yang melakukan sterilisasi di Kota Yogyakarta terdiri dari delapan orang.

Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yulianto menjelaskan, sejumlah kamera CCTV tambahan dipasang di gereja untuk memperketat pengamanan. Meski begitu, ia tak memerinci gereja mana saja dipasang CCTV tambahan.

"Tentu saya tidak akan menyampaikan di Gereja mana yang dipasang CCTV tambahan, tapi ang jelas kami memasang dari Polda DIY. Ini bergunan untuk memantau, merekam siapapun yang masuk ke area Gereja," ujar dia.

Pemasangan CCTV bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang melakukan ibadah di Gereja di wilayah DIY.

"Termasuk di beberapa tempat keramaian juga dipasang CCTV portable, selain kami koordinasi dengan instansi terkait yang sudah pasang CCTV," kata dia.