Salin Artikel

Setelah Lolos Terjebak dari Pemecah Ombak Sungai Serang, Paus Terdampar Mati di Pantai Wisata

KULON PROGO, KOMPAS.com – Paus terdampar dalam kondisi mati di Pantai Glagah, Kalurahan Glagah, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Warga yang sedang olahraga pagi di sepanjang pantai menemukan paus itu.

Diyakini paus itu merupakan yang terjebak di pemecah ombak muara Sungai Serang dan berhasil dikembalikan ke laut pada Minggu (16/10/2022) sore.

“Dari ciri dan ukuran ini adalah mamalia laut yang terdampar kemarin,” kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah V Kulon Progo, Aris Widyatmoko melalui pesan singkat, Senin (17/10/2022).

Warga melaporkan temuan paus berwarna hitam ke regu piket SRI V Kulon Progo setelah pantai wisata Pantai Glagah.

Bangkai tergeletak di tepi pantai dan terlihat dari jalan Pantai Glagah–Pantai Congot.

Namun, ketika didatangi, paus sudah berpindah lebih jauh sekitar 100 meter dari lokasi pertama ditemukan. Lokasinya berada di sekitar jalan rusak.

Aris memastikan paus itu adalah paus yang berhasil dikembalikan ke laut Minggu kemarin. Ini dilihat dari bekas luka pada perut dan punggung satwa.

Panewu Kapanewon (camat kecamatan) Temon, Agus Hidayat mengungkapkan, dirinya mengikuti perjalanan pembedahan paus oleh petugas hingga dikubur.

Agus mengungkapkan, paus betina berusia sekitar empat hingga lima tahun itu memiliki panjang lima meter, bobot sekitar 400-500 kilogram.

Paus diyakini sebagai paus pilot sirip pendek, dilihat dari ciri satwa yang memiliki dahi menonjol seperti bulan dengan moncong kecil.

“Sekarang sudah mulai dikubur di pesisir,” kata Agus.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/10/17/131304678/setelah-lolos-terjebak-dari-pemecah-ombak-sungai-serang-paus-terdampar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke