Salin Artikel

Ratusan Pamong dan Lurah Sambut Kedatangan Sultan HB X Setelah Dilantik

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan lurah dan pamong sambut kedatangan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X di Stasiun Tugu Yogyakarta, setelah dilantik di Jakarta pada 10 Oktober 2022.

Sekjen Nayantoko Paguyuban Lurah dan Pamong Daerah Istimewa Yogyakarta Heri Yulianto mengatakan, kegiatan penyambutan Gubernur DIY ini merupakan inisiatif.

"Kami unsur dari 392 kelurahan di DIY kemudian atas dawuh Bapak Ketua kemudian dari lurah beserta pamong kelurahan sore ini kami berkumpul ada di beberapa titik," katanya, Rabu (12/10/2022).

Ratusan pamong dan lurah menggunakan baju adat jawa dibagi di beberapa titik di Stasiun Tugu, sepanjang Jalan Malioboro, dan di Bandara Yogyakarta Internasional (YIA).

"Total ada 350-an dibagi di beberapa titik, di stasiun hampir 100-an, yang di Kulon Progo sudah menyambut di YIA," kata dia.

"Jadi ini bentuk apresiasi kami rasa syukur kami atas satu tahapan yang kemudian sudah dilalui di DIY di mana gubernur secara definitif kemudian sah secara ketentuan di tanggal 10 kemarin," kata dia.

Dia merasa bahwa kepemimpinan Sri Sultan Hamengku Buwono X telah dirasakan secara langsung dari kebijakan terkait kelurahan hingga dari struktur kelembagaan dirasakan langsung oleh masyarakat.

"Pasca UU 13 pada saat itu kemudian sampai dengan saat ini kami sudah bisa merasakan kemudian bagian dari keistimewaannya Daerah Istimewa Yogyakarta," kata dia.

Ia mencontohkan kegiatan di beberapa kelurahan difasilitasi dari sumber dana dan anggaran yang berasal dari dana keistimewaan.

"Itu dirasakan langsung oleh kelurahan karena itu berkaitan langsung beberapa kegiatan yang salah satunya menyangkut tentang akses sarana prasarana," kata dia.

Disinggung soal satu di antara visi misi Gubernur DIY yakni pembangunan berawal dari kelurahan pihaknya menyambut baik rencana ini dan siap menjalankan kebijakan dari Gubernur DIY.

"Kita prinsipnya menyambut baik dan kami sendiko dawuh seperti apa nanti bentuk kebijakan beliau terutama di 392 kelurahan di DIY," ujar dia.

Sebelumnya, Gubernur dan Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah dilantik pada hari Senin (10/10/2022).

Setelah pelantikan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X ungkapkan ada 4 program prioritas pada masa jabatan 2022 hingga 2024.

Sultan HB X menjabarkan terdapat 4 program prioritas untuk masa jabatan 2022-2024 yakni soal kemiskinan, ketimpangan wilayah, kecukupan pangan, dan lingkungan.

Sultan HB X menjabarkan untuk kecukupan pangan Pemerintah DIY telah melakukan kontrak dengan para petani dari kontrak tersebut didapatkan luasan lahan pertanian sebesar 35 ribu hektar untuk ditanam tanaman pangan.

"Kontraknya sampai 10 tahun dan bisa diperpanjang. Petani dalam 35 ribu hektar itu harus ditanamai untuk pangan khususnya beras," jelas Sultan, Senin (10/10/2022).

Lanjut Sultan jika petani hendak menjual tanahnya hal itu diperbolehkan tetapi, bupati setempat wajib mencari penggantinya. Contoh, jika yang dijual seluas 2 hektar sebelum tanah dilepas pemerintah kabupaten wajib mengganti sebesar 2 hektar.

"Jadi 35 ribu hektar tidak boleh berkurang sehingga ptoses seperti itu dilakukan," kata dia.

Menurut Sultan cara tersebut telah dijalankan selama 7 tahun masa kepemimpinannya, dengan hasil produksi beras surplus.

"Tujuh tahun ini kami produksi berlebih kami hanya butuh 667 ribu ton tapi produknya 900-an ribu ton, petani bisa jual dengan harga yang baik selain dibeli Bulog," kata dia.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/10/12/195529978/ratusan-pamong-dan-lurah-sambut-kedatangan-sultan-hb-x-setelah-dilantik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke