Salin Artikel

Lebih dari Sebulan Vaksin Covid-19 untuk Anak-anak di Bantul Kosong

"Pasokan vaksin dari Pemda DIY juga tidak lagi dikirim dalam satu bulan terakhir ini," kata Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Bantul, Sri Wahyu Joko Santoso saat dihubungi wartawan melalui telepon Jumat (7/10/2022).

"Vaksin yang dipakai sekarang adalah persediaan terakhir dan sampai hari minggu ini habis," lanjutnya.

Dikatakannya, kekosongan vaksin ini tidak hanya di DIY, namun juga di daerah lain.  Untuk itu, pihaknya tidak menjadwalkan vaksinasi untuk pekan depan.

"Bantul sudah tidak memiliki stok semua jenis vaksin. Bahkan vaksin untuk anak-anak lebih dari sebulan juga sudah kosong," kata Oki panggilan akrab Sri Wahyu.

Diketahui Anak usia 6-11 tahun yang memerlukan vaksin jenis Sinovac. Sementara jenis vaksin tersebut sudah habis sejak dua bulan yang lalu.

Bantul membuka sentra vaksinasi seminggu dua kali. Setiap kali vaksinasi menyedikan sekitar 300 dosis vaksin. Namun memang masyarakat yang datang kurang dari yang disediakan.

"Vaksin banyak akses ke sentra vaksin mencapai 125 peserta per hari. Dalam seminggu kita membuka layanan dua hari setiap Rabu dan Jumat. Jadi dalam seminggu cuma 250 peserta. Padahal kita menyiapkan lebih dari itu, bisa menyiapkan untuk 300 orang per satu hari," kata Oki. 

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/10/07/214443478/lebih-dari-sebulan-vaksin-covid-19-untuk-anak-anak-di-bantul-kosong

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke