Salin Artikel

Oknum Anggotanya Ditangkap Polisi, DPRD Bantul Berharap Kasus Terakhir

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD Bantul Hanung Rahardjo mengaku prihatin salah seorang oknum anggotanya berinisial ESJ yang terseret kasus penipuan dan penggelapan.

"Kami ikut prihatin dengan kejadian tersebut dan kami berharap permasalahan tersebut segera bisa terselesaikan," kata Hanung, saat dihubungi wartawan, melalui telepon, pada Senin (3/10/2022).

Dia berharap, kasus ini yang terakhir, dan tidak ada kasus lainnya.

Selain itu, dipastikan kinerja DPRD Bantul tidak akan terpengaruh meski ada satu anggota yang tidak aktif.

"Kami berharap ini jadi kejadian pertama dan terakhir yang melibatkan anggota DPRD Kabupaten Bantul," kata dia.

Hanung mengatakan, saat ini, yang bersangkutan masih anggota DPRD Bantul karena belum ada keputusan inkrah, dan masih menerima haknya sebagai wakil rakyat.

"Kan belum inkrah toh. Iya toh, kita kan kalau sudah berkeputusan hukum tetap, itu kan baru ada langkah lebih lanjut sesuai aturan yang berlaku," kata Hanung.

Namun, jika nantinya sudah ada keputusan dari penggantian antar waktu (PAW) dari partai yang bersangkutan akan ditindaklanjuti.

"Nanti dari partainya itu melakukan PAW atau apa baru beda nggih (ya)," kata dia.

Sekretaris DPC Gerindra Bantul Darwinto membenarkan ESJ adalah kader Gerindra.

Namun, untuk keterangan lebih lanjut nantinya dari Gerindra DIY.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/10/03/204449878/oknum-anggotanya-ditangkap-polisi-dprd-bantul-berharap-kasus-terakhir

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke