Salin Artikel

Ada Foto Calon Lurah di Undangan, Penyaluran BLT BBM di Bantul Sempat Tertunda

Panewu Pandak Nanang Dwi Atmoko menyampaikan kasus ini bermula saat dirinya mendapatkan laporan dari warga Klaurahan Gilangharjo terkait udangan BLT BBM yang disisipi foto calon lurah pada Jumat (9/9/2022) siang.

Dari penelusuran diketahui, undangan dibagikan petugas Kantor Pos Kapanewon Pandak, dan untuk mengejar target diserahkan ke kurir. Oleh kurir melibatkan warga, malah ditempel calon lurah.

"Sudah diserahkan ke pak S (dari kurir). Pak S menyerahkan ke teman-teman jemaahnya. Jumat pagi kan mulai diedarkan. Dan Jumat siang ada yang lihat, bu S itu, dan muncul salah satu calon Lurah di undangan BLT kemudian diviralkan," kata Nanang kepada wartawan di Kapanewon Pandak, Bantul, Selasa (13/9/2022).

Pihaknya lantas melakukan klarifikasi atas temuan tersebut. Dia mengatakan calon tersebut membantah memerintahkan menempel foto pada Jumat malam.

"Akhirnya sepakat Sabtu pagi (10/9/2022) kita rapat untuk ditunda dengan Pos. Penundaannya ada dua alternatif, sebelum pilur atau sesudah pilur," kata Nanang.

Namun pada Senin (12/9/2022) pagi kita koordinasi dengan Komisi A DPRD Kabupaten Bantul. Akhirnya diputuskan bahwa pembagian undangan BLT BBM harus secepatnya karena itu hak warga.

"Ada 9 Pedukuhan yang sudah dibagi. 6 belum, masih utuh diserahkan Kalurahan dan diserahkan ke Kantor Pos," kata dia.

Nanang mengatakan, ada beberapa dukuh ingin undangan dibagi setelah pemilihan Lurah atau setelah tanggal 25 September, dan dilakukan langsung petugas Pos.

"Setelah pendekatan dengan seluruh Dukuh di Gilangharjo karena kita disebut mendzolimi masyarakat, undangan sudah disebar kok ditarik lagi. Akhirnya disepakati Sabtu untuk penyerahan BLT BBM sama BLT sembako di Kantor Kapanewon," kata dia.

Dia menyayangkan ada kejadian seperti itu. Dia berharap kejadian tersebut tak terulang lagi.

"Simpatisan yang ingin membantu perolehan suara calon kan sah-sah saja. Karena pilihan kan langsung, umum, bebas dan rahasia. Tadi sudah diklarifikasi bahwa penyerahan foto itu setelah dia memberikan undangan," kata Nanang.

Kasatgas BLT BBM Kantor Pos Bantul Anwar Suharsono mengatakan, teknis pembagian undangan BLT BBM di setiap daerah berbeda-beda. Dia mengatakan untuk Bantul, pihaknya berkoordinasi dengan kapanewon dan kalurahan untuk percepatan.

"Gilangharjo batch satu ada 1.843 penerima. Dan batch dua ada 371 penerima. Sehingga totalnya 2.214 penerima. Semua disalurkan hari Sabtu (17/9/2022) di Kantor Kapanewon Pandak," kata dia.

Calon Lurah Gilangharjo yang fotonya diselipkan ke undangan BLT BBM, Mulyadi mengatakan tidak pernah memberikan intruksi terkait hal tersebut. Menurutnya, yang menyisipkan foto adalah simpatisan.

"Saya tidak ada hubungan apa-apa dengan Kantor Pos, yang membagi memang simpatisan saya. Tapi tidak ada hubungan dengan kantor Pos membagikan itu," kata dia.

"Undangan BLT ditumpangi foto itu merupakan suatu fitnah. Dia bukan timses tapi simpatisan. Saya saja tahunya sudah viral, dan sama sekali tidak memerintahkan dia," kata Mulyadi. 

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/09/13/204704878/ada-foto-calon-lurah-di-undangan-penyaluran-blt-bbm-di-bantul-sempat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke