Salin Artikel

Cagar Budaya "Ndalem Mijosastren" Terdampak Tol Yogyakarta-Bawen, Begini Nasibnya

Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Dian Laksmi mengatakan bahwa cagar budaya tersebut memiliki Surat Keputusan (SK) dari Kabupaten Sleman.

Namun, pihak Kabupaten Sleman telah berkoordinasi dengan Disbud DIY mengenai nasib dari rumah cagar budaya tersebut. Dari hasil koordinasi yang telah dilakukan disepakati bahwa cagar budaya itu dipindah. 

"Nah, kami yang dari sisi cagar budaya kami kemarin menyarankan untuk cek kembali nilai penting bangunan tersebut. Memang nilai penting bangunan tersebut adalah pada arsitektur. Sehingga bangunan tersebut, masih bisa dipindahkan lokasinya karena nilai penting di gaya arsitekturnya," jelas Dian saat ditemui di Dinas Kebudayaan DIY, Kamis (8/9/2022).

Saat ini pihaknya bersama pemerintah Kabupaten Sleman melakukan kajian terkait cara pemindahan rumah tersebut.

"Pada lokasi yang memang pergantiannya hanya geser. Itu secara cagar budaya kami kemarin sudah kondisikan seperti itu," kata dia.

Dian mengatakan langkah pemindahan tidak akan menimbulkan masalah. Pasalnya dari sisi cagar budaya sudah dibuat kajian untuk dipindah dan dibangun ulang.

"Pada saat itu nilai pentingnya adalah gaya arsitekturnya maka lokasi itu sudah tidak menjadi masalah. Pada saat digantikan lahan untuk kemudian pindah di bagian mana itu bisa didirikan kembali di sana. Selama itu juga masih di areal Sleman," jelas dia.

Untuk lokasinya dirinya belum dipastikan. Namun untuk rekomendasi pindah sudah disepakati.

"Itu yang saya belum update. Tapi yang penting kami sudah memberikan rekom bahwa bangunan itu bisa dibongkar atau kemudian dipindahkan untuk direkonstruksi ulang," ucapnya.

Disinggung soal jika ada rumah cagar budaya lain yang terdampak tol, Dina mengungkapkan ada beberapa faktor yang harus diperhatikan. Salah satunya pengecekan statusnya terlebih dahulu.

"Di situ, biasanya sudah ada kajian telaahnya, nilai pentingnya apa, kemudian apa. Nah dari situ, kalau nilai pentingnya itu kemudian sudah diketahui, oh bangunan ini nilai pentingnya di arsitektur. Sehingga kemudian lokasi menjadi bagian yang nomor dua sehingga bisa dipindahkan," kata dia.

Dia meminta kepada Disbud di kabupaten untuk kembali melakukan pendataan cagar budaya baik berupa bangunan, struktur, dan juga situs.

"Nah itu yang kemudian nanti akan kita tindaklanjuti dalam forum-forum tim ahli cagar budaya. Saya kira list-nya di teman-teman kabupaten/kota ada, dan mungkin dikirim di bawah koordinasi teman-teman di DIY," pungkasnya.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/09/08/212752478/cagar-budaya-ndalem-mijosastren-terdampak-tol-yogyakarta-bawen-begini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke