Salin Artikel

Tersengat Listrik, Bayi 6 Bulan di Gunungkidul Meninggal

Kasubag Humas Polres Gunungkidul, AKP Suryanto menyampaikan, korban SA yang berusia 6 bulan saat itu dijaga neneknya yang sedang menyetrika pakaian di depan tv ruang keluarga sekitar pukul 13.00 WIB.

"(bayi SA) Kemudian ditinggal mengambil air wudhu karena hendak melaksanakan shalat dzuhur dengan kondisi kabel sambungan listrik masih terpasang," kata Suryanto dalam keterangan tertulis Kamis petang.

Selesai mengambil wudhu nenek korban mendengar jeritan kakak korban bernama SFA (7). Saat masuk ke rumah, korban sudah dalam keadaan lemas.

"Posisi tangan korban masih didekat kabel," kata Suryanto.

Suryanto mengatakan, nenek korban bersama salah seorang warga membawa SA ke Puskesmas Semin 1 untuk penanganan medis. Namun saat tiba di sana korban dinyatakan meninggal dunia.

Dari olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan polisi, diketahui terdapat stopkontak atau kabel listrik dalam keadaan terbuka.

Pihaknya mengimbau kepada orang tua untuk mengawasi anaknya dan menjauhkan dari benda berbahaya seperti listrik atau api.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/07/07/190619878/tersengat-listrik-bayi-6-bulan-di-gunungkidul-meninggal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke