Tabrak Pembatas Jalan, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Truk Fuso di Kulon Progo

Pengendara diidentifikasi bernama Kristanto (38) warga Pedukuhan II, Kalurahan Cerme, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo.

Kristanto mengalami luka parah akibat tabrakan itu sehingga tewas di tempat.

“Mengalami luka lecet perut, patah paha kanan, patah betis kiri atas, pendarahan dubur, robek lutut kiri dan meninggal dunia di lokasi kejadian,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo Polres Kulon Progo, Ipda Satya Kurnia melalui pesan, Kamis (16/6/2011).

Tiga kendaraan terlibat dalam tabrakan itu, yakni motor Yamaha Vega AB 4623 L yang dikendarai Kristanto (34). Kemudian truk Mitsubishi Fuso AB 8958 AK yang dikemudi Iwan Ardiyanto (48) asal Pedukuhan Sundi Kidul, Desa Argorejo, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul.

Selain itu, terlibat dalam tabrakan ini adalah mobil sedan Mazda PJR I22548-XXIV. Mobil patroli polisi itu dikemudi Sigit Nugraha, dari Pedukuhan Paten, Kalurahan Timbulharjo, Kapanewon Sewon, Bantul.

Tabrakan berlangsung sekitar pukul 20.00 WIB. Semula Yamaha Vega melaju dari Barat ke Timur. Motor kemudian menabrak road water barrier atau pembatas jalan yang berada di tepi jalan sebelah utara.

Water barrier ini merupakan pembatas jalan sekaligus peringatan. Pembatas ini jadi tanda bahwa ada lubang.

Motor menabrak water barrier sehingga oleng ke kanan. Motor malah masih melaju hingga melebihi marka jalan dan tertabrak dengan truk Fuso yang melaju dari arah sebaliknya. Setelah itu, motor juga tertabrak mobil PJR yang melaju di belakang Fuso.

Tabrakan mengakibatkan motor ringsek dan patah kerangkanya. Motor nyaris tidak berbentuk. Truk mengalami pecah ban belakang kanan. Mobil polisi rusak bamper depan sebelah kiri.

Satya mengungkapkan, hasil pengolahan polisi pada lokasi kecelakaan, pengendara Yamaha Vega diduga lalai sehingga menabrak water barier.

“Kemudian oleng ke kanan hingga melebihi marka jalan dan tertabrak truk yang melaju dari arah berlawanan. Yamaha Vega terlempar ke arah sedan Mazda PJR yang searah di belakang Fuso tersebut,” kata Satya.

Juru Bicara PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga mengungkapkan, PMI menerima laporan kecelakaan lalu-lintas dengan korban diduga terlindas truk.

Menggunakan armada ambulans, PMI mengevakuasi korban setelah menerima laporan pukul 20.35 WIB. “Korban langsung dibawa ke ruang jenazah RSUD Wates,” kata Rangga via pesan.