Salin Artikel

Bupati Bantul soal Tarif Parkir di Gumuk Pasir Rp 100.000: Ora Iso Sakarepe Dewe

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih sampai meminta dugaan pungutan liar itu diselidiki.

"Apakah pungutannya itu masuk akal apa tidak? ini kan harus kita lihat satu per satu," kata Halim ditemui wartawan di Kabupaten Bantul, Selasa (31/5/2022).

Jika benar lahan tempat parkir menuju Gumuk Pasir itu merupakan milik perseorangan, Abdul Halim mengatakan, pemiliknya tidak bisa mematok harga seenak hati.

Menurutnya, ada ketentuan yang mengatur soal besaran biaya parkir.

Hanya saja tidak dijelaskan secara rinci soal aturan yang mengatur pengelolaan lahan parkir oleh swasta.

"Walaupun itu milik pribadi harus mengikuti ketentuan, ora iso sakarepe dewe (tidak bisa seenaknya saja)," sebut Halim.

Halim juga akan menyelidiki status lahan yang dijadikan tempat parkir itu. Izin untuk menjadikan lahan itu sebagai tempat parkir pun ikut diperiksa.

Jika nantinya pengelola lahan itu terbukti melakukan pelanggaran, maka ada sanksi yang dijatuhkan.

"Pasti (ada sanksi jika terbukti melanggar aturan), ya walaupun sanksi bisa teguran, pembinaan," kata Halim.


Sebelumnya, Video viral diunggah oleh akun Instagram dan direpost oleh beberapa akun media sosial lainnya.

Dalam video berdurasi 0:49 detik ini memperlihatkan komunikasi antara pengunggah video dan seorang ibu yang meminta uang tiket.

Sempat ada perdebatan terkait harga Rp 100.000 yang diminta oleh ibu tersebut, karena pengunggah mengaku beberapa kali berkunjung dan hanya membayar tiket parkir.

"Kon (disuruh) bayar Rp 100 ribu padahal kita kerep ndene (sering ke sini) dan bayar parkir," kata orang yang memvideo.

Ibu yang ada dalam video itu pun memberikan penjelasan lokasi Gumuk Pasir yang didatangi wisatawan tersebut adalah milik pribadi dan dikelola oleh pribadi pula.

"Soalnya lokasi yang ini punya pribadi punya hak milik, kalau di sana (gumuk pasir sebelahnya) milik Sultan Ground," katanya.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/05/31/190831978/bupati-bantul-soal-tarif-parkir-di-gumuk-pasir-rp-100000-ora-iso-sakarepe

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke