Salin Artikel

[POPULER YOGYAKARTA] Buya Syafii Maarif Meninggal | 16 Tahun Gempa Yogyakarta

KOMPAS.com - Ahmad Syafii Maarif atau Buya Syafii Maarif meninggal dunia pada Jumat (27/5/2022) pukul 10.15 WIB.

Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah ini wafat pada usia 86 tahun.

Berita lainnya, pada 27 Mei 2006, gempa bumi melanda wilayah DIY dan beberapa daerah di Jawa Tengah.

Kini, 16 tahun sejak peristiwa tersebut, peristiwa tersebut diharapkan bisa menumbuhkan semangat masyarakat untuk sadar potensi bencana.

Berikut berita-berita yang populer di sub-rubrik Yogyakarta pada Jumat.

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 1998-2005 itu meninggal dunia pada usia 86 tahun.

Kabar meninggalnya Buya Syafii Maarif disampaikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

"Muhammadiyah dan bangsa Indonesia berduka. Telah wafat Buya Prof Dr H Ahmad Syafii Maarif," ujarnya, Jumat.

"Semoga beliau husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni kesalahannya, dilapangkan di kuburnya, dan ditempatkan di jannatun na'im. Mohon dimaafkan kesalahan beliau dan doa dari semuanya," ucapnya.

Baca selengkapnya: Kabar Duka, Mantan Ketum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia

Gempat bumi bermagnitudo 5,9 mengguncang DIY dan beberapa daerah di Jawa Tengah pada 27 Mei 2006.

Kejadian ini menyebabkan ribuan orang meninggal dan menghancurkan ratusan ribu rumah. Di Kabupaten Bantul, DIY, terdapat 4.143 korban jiwa.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Agus Yuli Herwanta berharap agar gempa 2006 bisa menumbuhkan semangat masyarakat untuk sadar potensi bencana.

"Kami selalu mengadakan sosialisasi kepada masyarakat tentang penanggulangan bencana (termasuk gempa)," ucapnya, Jumat.

Agus menjelaskan, saat ini, terdapat 42 kelurahan tangguh bencana di Kabupaten Bantul.

Diharapkan para masyarakat sudah mengetahui apa yang harus dilakukan ketika terjadi bencana.

Baca selengkapnya: 16 Tahun Gempa Yogyakarta, Menumbuhkan Semangat Kebersamaan Menghadapi Potensi Bencana

Aksi pelecehan seksual terjadi di Kotagede, Kota Yogyakarta, DIY, Selasa (24/5/2022). Korban yang mengalami pelecehan, mencuitkan pengalamannya di Twitter.

Korban menuturkan, pada Selasa sekitar pukul 20.35 WIB, dirinya dipepet oleh orang tak dikenal menggunakan sepeda motor matik. Pelaku lantas melakukan pelecehan terhadap korban.

Terkait peristiwa tersebut, Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja meminta korban untuk segera melapor ke pihak kepolisian.

"Segera melapor ke Polsek Kota Gede atau kantor kepolisian terdekat," ungkapnya, Kamis.

Timbul menerangkan, pihaknya bakal menyelidiki kasus tersebut. Untuk itu, polisi membutuhkan keterangan langsung dari korban.

Baca selengkapnya: Cuitan Viral, Pelecehan Payudara di Kotagede Yogyakarta, Polisi Minta Korban Melapor

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma; Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono; Kontributor Yogyakarta, Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Ardi Priyatno Utomo, Robertus Belarminus)

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/05/28/051400878/-populer-yogyakarta-buya-syafii-maarif-meninggal-16-tahun-gempa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke