Salin Artikel

Puncak Arus Mudik di Bandara YIA Diprediksi Terjadi pada H-3 Lebaran

Saat kondisi puncak bisa melonjak jumlahnya mencapai 12.000 penumpang tiba di YIA.

PT Angkasa Pura I (Persero) membuka posko terpadu untuk antisipasi lonjakan mudik tahun ini di tengah masa pandemi Covid-19.

“Tahun ini kita harus lebih siap dikarenakan adanya kebijakan mudik," kata PTS General Manager PT Angkasa Pura I, Bandara YIA, Agus Pandu Purnama usai membuka posko, Senin (25/4/2022).

Arus mudik sudah mulai terasa dalam satu pekan terakhir. Jumlah penumpang yang datang terus meningkat dalam beberapa hari belakangan.

Hal ini terkait kebijakan pemerintah melonggarkan persyaratan dalam penerbangan.

Bandara YIA telah mencatat kenaikan penumpang hingga 444.000 orang saat ini. Jumlah penumpang itu meningkat 81 persen dari tahun sebelumnya.

Peningkatan masih akan naik pesat lantaran terdapat pengajuan extra flight sebanyak 22 penerbangan dan empat rute yang kembali diaktifkan.

Selain itu, Bandara YIA juga akan membuka rute penerbangan internasional mulai 29 April 2022. Rute perdana adalah Kuala Lumpur – Yogyakarta – Kuala Lumpur.

Karena semua itu, AP I membuka posko terpadu untuk antisipasi lonjakan penumpang, tidak hanya menghadapi arus mudik tetapi juga arus balik.


Terlebih untuk penanganan kejadian seperti soal Covid-19 yang membutuhkan penanganan dari Satgas Covid-19, persoalan penumpang dan kebutuhan keterlibatan daerah.

Petugas yang diterjunkan sebanyak 400 orang, baik TNI, Polri, Airnav, KKP dan stakeholder yang tergabung dalam komunitas bandara.

Bila puncak arus mudik pada H-3 Lebaran, puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+4 lebaran atau di tanggal 8 Mei 2022. Posko pun masih akan dilanjutkan hingga 10 Mei 2022.

"Kita buka posko terpadu untuk angkutan Lebaran 2022 yang akan terlaksana hingga 10 Mei. Untuk antisipasi adanya lonjakan jumlah penumpang di musim mudik kali ini,” kata Pandu.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/04/25/193646378/puncak-arus-mudik-di-bandara-yia-diprediksi-terjadi-pada-h-3-lebaran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke