Mobil Pemudik Tersesat ke Jalan Setapak di Pinggir Sungai, Sopir Mengaku Awalnya Masuk ke Dalam Cahaya lalu Terbang

KOMPAS.com - Sebuah mobil tersesat ke jalan setapak di pinggir Sungai Pemali, Desa Pamulihan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Minggu (10/4/2022) dini hari.

Kapolsek Larangan AKP Sutikno membenarkan tentang adanya peristiwa mobil tersesat tersebut.

Sutikno mengatakan, sebelum kejadian itu, pengemudi berinisial DK mengaku mobilnya masuk ke dalam cahaya dan terbang hingga akhirnya berhenti di jalan setapak itu.

"Sesampainya di Jalan Raya Larangan, yang bersangkutan mengaku masuk ke dalam cahaya dan terbang sampai berhenti di area persawahan," ujar Sutikno, Senin (11/4/2022).

Berdasarkan keterangan pengemudi, begitu tersadar, dirinya dan keluarga sudah berada di area persawahan pada pukul 22.30 WIB, dekat Sungai Pemali.

Mengalami gangguan jiwa

Sutikno menjelaskan, pengakuan DK tersebut dibantah oleh sang mertua, Ratmo.

Ratmo, kata Sutikno, menuturkan bahwa menantunya mengalami gangguan jiwa sejak lama.

DK, menurut Ratmo, sering berimajinasi tentang dunia lain dan galaksi lain.

Usai peristiwa tersebut, DK tidak dapat diajak bicara dua arah karena jawabannya melantur.

"Bahkan dari pengakuan istrinya jika sebelumnya suaminya juga pernah menerabas jalan setapak di Gunung Cermai, Jawa barat," ucap Sutikno.

Tersesatnya sebuah mobil berisi pemudik sempat viral di media sosial.

Video mobil yang tersesat di pinggir sungai itu diunggah oleh akun Facebook bernama Malih Saputra Silangkar.

Selain DK, dalam mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi D 1866 OE tersebut juga terdapat istri dan dua anaknya.

Menurut Sutikno, keluarga itu berasal dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Mereka hendak menuju ke rumah mertuanya di Dusun Temukerep, Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes.

Seusai mobilnya tersesat, DK dan keluarganya meninggalkan lokasi dengan berjalan kaki sampai di perempatan Larangan. Mereka lantas dijemput oleh keluarga istri DK.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tegal, Tresno Setiadi | Editor: Ardi Priyatno Utomo)