Salin Artikel

Polda Jateng ke Sleman untuk Minta Keterangan Orangtua Korban Pembunuhan yang Jenazahnya Ditemukan di Tol Semarang

Kedatangan dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa ini untuk meminta keterangan dari orangtua korban.

Rombongan dipimpin langsung Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Komisaris Besar (Kombes) Djuhandhani Rahardjo Puro.

Mereka tiba di rumah korban di daerah Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman sekitar pukul 14.00 WIB. Kedatangan rombongan di temui oleh kedua orangtua SK (33).

"Pada siang ini, kami dari Ditreskrimum Polda Jateng dengan pengungkapan yang kemarin kita ketahui bersama kejadian di KM 425, kita sudah mulai melaksanakan penyidikan-penyidikan," ujar Djuhandhani usai meminta keterangan orangtua korban di daerah Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Senin (21/03/2022).

Djuhandhani mengatakan, dari langkah penyelidikan, dilakukan pemeriksaan saksi-saksi. Salah satunya saksi korban dalam hal ini pihak pelapor dan keluarga korban.

Pemeriksaan saksi  keluarga korban saat ini tidak memungkinkan dilakukan di Polda Jateng di Semarang.

Sebab, saat ini keluarga korban masih dalam kondisi duka. Sehingga pemeriksaan saksi dilaksanakan di rumah korban.

"Pada kesempatan ini dengan situasi duka beliau keluarga korban tentunya tidak memungkinkan dilaksanakan pemeriksaan di Semarang. Oleh karena itu kami jemput bola kemudian kita melakukan pemeriksaan di rumah korban," tegasnya.

Djuhandhani menuturkan, keluarga kemungkinan akan ke Semarang mengambil jenazah SK dan MF untuk dimakamkan.

"Pemakaman kami kembalikan kepada keluarga. Tapi tadi dalam kegiatan ini mungkin dari trauma healing dan psikologi banyak berdiskusi kemungkinan besok akan dibawa mau diambil ke rumah sakit untuk pemakaman lebih lanjut," urainya.

Diberitakan sebelumnya, mayat tanpa identitas ditemukan di bawah jembatan Tol KM 425 Susukan, Kelurahan Pudakpayung, Kota Semarang, Jawa Tengah pada Minggu (13/3/2022).

Saat ditemukan kondisi mayat tersebut sudah dalam keadaan membusuk dan ditemukan luka di bagian leher yang ditutup kain dengan kedua kaki terikat.

Dari hasil identifikasi polisi diketahui identitas mayat wanita yang ditemukan dengan kondisi kaki terikat di bawah jembatan Tol Bawen-Semarang tersebut berinisial SK (33), warga Yogyakarta.

Polisi berhasil menangkap pembunuh wanita yang jenazahnya ditemukan di kolong jembatan Tol Bawen-Semarang dengan kaki terikat. Pelaku yang ditangkap berinisial DC.

Pelaku berinisial DC (31) merupakan warga Lasem, Rembang yang menjalin hubungan dekat dengan korban sejak Oktober 2021.

Sebelum membunuh wanita berinisial SK (33) itu, pelaku lebih dulu membunuh anak laki-laki dari korban, yakni MF (5).

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/03/21/203216978/polda-jateng-ke-sleman-untuk-minta-keterangan-orangtua-korban-pembunuhan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke