Salin Artikel

[POPULER YOGYAKARTA] Penemuan Mayat Wanita Asal Bekasi di Magelang | Teatrikal Serangan Umum 1 Maret di Vredeburg

1. Kasus dugaan kekerasan di Lapas

Tim Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah menyelesaikan draf pertama laporan akhir hasil pemeriksaan (LAHP) dugaan kekerasan terhadap warga binaan oleh petugas Lapas Narkotika Kelas II A Yogyakarta atau Lapas Pakem.

Tim menyimpulkan adanya maladministrasi dalam dugaan kasus kekerasan terhadap warga binaan tersebut.

Hal tersebut disampaikan Ketua Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta Budhi Masturi pada Selasa (1/3/2022).

Ia mengatakan masih belum menyampaikan detail karena masih harus ada koreksi hingga dua sampai tiga kali.

Karena harus mengantre sejak pagi, ia pun harus menginap di rumah saudaranya sejak malam.

Warningsih mengatakan, dia ke Purwokerto karena kesulitan mendapat minyak goreng di Banjarnegara.

Ia antre sejak jam 08.00 WIB di depan swalayan yang baru buka jam 09.00 WIB.

Sewaktu mengantre, dia berbagi tugas dengan anaknya. Dia mengantre di swalayan Matahari, sedangkan anaknya di toko lain yang jaraknya tidak jauh.

"Ya karena hanya bisa mendapatkan satu liter saja, jadi kita cuma dapat dua liter saja," tuturnya.

Drama teatrikal dimainkan oleh Djokjakarta 1945 bertempat di Beteng Vredeburg, Yogyakarta pada Selasa (1/3/2022).

Tahun ini drama teatrikal mengangkat tema Kebhinekaan dalam penegakkan kedaulatan negara.

"Ternyata Laskar Sabrang yang berasal dari Timur, yakni Sulawesi, Ambon, Maluku sampai Lombok itu kita angkat peran mereka pada kesempatan tahun ini," kata Ketua Djogjakarta 1945, Eko Isdianto.

Ia mengatakan teatrikal tersebut mengangkat kisah Laskar Sabrang yang berkoordinasi bersama pejuang lainnya, serta bertahan hidup pada masa agresi Militer Belanda di Yogyakarta.

Saat itu ia berpamitan kepada anaknya untuk berlibur ke Yoykarta. RY berangkat dengan seorang pria yang tak dikenal dengan mengendarai motor milik RY.

Setelah tak ada kabar selama beberapa hari, RY ditemukan tewas di bantaran Sungai Bolong, Dusun Njurip, Desa Ngasem, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (27/2/2022).

Awalnya pada 2011, ia magang di sebuah pabrik pembuat tabung kimia yang berukuran kecil. Pabrik tersebut terletak di Condong Catur Sleman, pemiliknya merupakan ahli di bidang tabung kimia.

Untuk membuat karya, Ivan menggunakan medote flame working yakni dengan cara melelehkan kaca.

Dari kaca yang sudah berbentuk batangan ini, dipanaskan dan mulai dibentuk hingga berbentuk bermacam-macam.

Ivan membentuk kaca ini hingga menyerupai daun, batang pohon, hingga berbentuk hewan jenis tawon dan serangga, serta patung atau miniatur.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Wijaya Kusuma, Wisang Seto Pangaribowo, Ika Fitriana | Editor : Robertus Belarminus, Reza Kurnia Darmawan, Ardi Priyatno Utomo)

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/03/02/055000278/-populer-yogyakarta-penemuan-mayat-wanita-asal-bekasi-di-magelang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke