Salin Artikel

[POPULER YOGYAKARTA] Mobil Bertuliskan PLN Tabrak Pohon, 1 Penumpang Tewas | Mahasiswa Dibacok

KOMPAS.com - Sebuh mobil Toyota Avanza bertulisakn PLN dengan nomor polisi H 8813 PY menabrak pohon di Padukuhan Serpeng, Kalurahan Pacarejo, Kapanewon Semanu, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Rabu (23/2/2022) pagi.

Akibatnya, seorang penumpang di mobil tersebut meninggal dunia. Sementara, pengemudi mengalami luka berat.

Sementara itu, AZ, (25), seorang mahasiswa asal Aceh di Sleman, DIY, dibacok usai bersengolan motor dengan AS (29).

AS membacok korban karema tak terima ayam milikya mati.

Berikut populer Yogyakarta selengkapnya:

Kasubag Humas Polres Gunungkidul AKP Suryanto mengatakan, kejadian itu berawal saat mobil yang dikendarai Ari Setiyawan (36) melaju dari arah Tepus menuju Wonosari.

Sesampainya di di lokasi kejadian, Padukuhan Serpeng, Pacarejo, mobil tersebut oleng ke kiri hingga menabrak pohon di tepi jalan.

"Diduga pengemudi kurang konsentrasi, sehingga kehilangan kendali. Kejadiannya sekitar pukul 04.00 WIB," kata Suryanto dalam keterangan tertulisnya Rabu
Akibat kejadian itu, sopir mengalami luka dan tulang leher patah.

Sementara Muji Haryanto (35), mengalami luka sobek pada bagian kepala belakang dan akhirnya meninggal dunia di RSUD Wonosari

"Korban sempat dibawa ke rumah sakit, tetapi nyawa korban tidak tertolong," ujarnya.

 

Tak terima ayamnya mati usai bersenggolan motor dengan seorang mahasiswa asal Aceh di Sleman berinisial AZ (25), AS (29) nekat membacoknya, Selasa (18/2/2022) sekitar pukul 22.0 WIB.

Kasat Reskrim Polres Sleman AKP Ronny Prasadana mengatakan, pelaku membacok korban karena tak terima ayamnya mati setelah bersenggolan motor dengan mahasiswa tersebut.

Saat itu, kata Ronny, pelaku meminta ganti rgui Rp 500.000, tapi korban menolaknya karena merasa tidak bersalah. Pelaku lalu memukulnya sebanyak dua kali.

Karena korban tidak mau ganti rugi, AS makin mengamuk dan menghubungi temannya berinisial YI (21), untuk membawakan parang ke lokasi serempetan motor.

"Tersangka lalu menghubungi kawannya untuk membawakan senjata tajam golok atau parang. Kemudian AS membacok bahu kanan korban, sehingga jaketnya sobek. Lalu membacokkan lagi di pelipis kiri dan luka," kata Ronny, Selasa (22/2/2022).

 

Kasus harian Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta kemarin meningkat tajam, tercatat sebanyak 2.450 orang terpapar Covid-19.

Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, terkait meningkatnya kasus Covid-19 ini, pihkanya kesulitan untuk mengatur masyarakat terutama bagi wisatawan yang datang ke Yogyakarta.

"Ya memang kami sekarang sulit mengatur pengunjung pariwisata karena keinginan masyarakat untuk wisata ke Yogyakarta cukup tinggi," kata Aji, Selasa (22/2/2022).

Aji mengaku, apabila dilakukan penyekatan maka akan terjadi kemacetan atau kerumunan.

Aji menilai, penyekatan jalan justru merugikan masyarakat karena para pengunjung akan mencari jalan lain sehingga menimbulkan kerumunan di tempat lain dan jalan yang dilewati terancam rusak.

"Upaya untuk penyekatan tidak efektif kontraproduktif nanti karena akan terjadi kemacetan," ujarnya.

"Merusak jalan yang seharusnya tidak dilewati bus (wisata) justru dilewati bus," lanjutnya.

 

Angin kencang yang menerjang kawasan Kapanewon Semanu, Gunungkidul, pada Selasa (22/2/2022) pagi merusak 464 rumah.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gunungkidul, Sumadi mengatakan, hasil monitoring sampai Selasa malam, data sementara terdampak angin kencang ada 464 rumah, sementara untuk fasilitas umum ada 3 musala, 3 balai padukuhan, 2 masjid, dan satu bangunan sekolah.

"Untuk kerusakan ada kerusakan ringan hingga berat," kata Sumadi saat dihubungi wartawan, Rabu (23/2/2022).

Terkait dengan itu, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul pun menetapkan status tanggap darurat bencana hidrometeorologi di kabupaten Gunungkidul nomor 83/kpts/2022, pada 22 Februari sampai 7 Maret 2022.

 

Sumber: KOMPAS.com (Penulis: Markus Yuwono,Wisang Seto Pangaribowo | Editor : Robertus Belarminus, Ardi Priyatno Utomo, Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/02/24/055400478/-populer-yogyakarta-mobil-bertuliskan-pln-tabrak-pohon-1-penumpang-tewas

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke