Salin Artikel

Alat Musik Siter: Sejarah, Asal Daerah, dan Cara Memainkan

KOMPAS.com - Siter adalah alat musik petik yang berdawai, bentuknya mirip kecapi Sunda. Siter juga bagian alat musik yang terdapat dalam gamelan Jawa.

Nama Siter berasal dari Bahasa Belanda citer, dalam bahasa Inggris disebut zither

Umumnya, siter memiliki panjang 30 cm. Siter memiliki dua jenis senar, yaitu senar yang berjumlah 11 dan senar yang berjumlah 13.

Cara memainkan siter dengan ibu jari, sedangkan jari lainnya digunakan sebagai menahan getaran ketika senar lain dipetik.

Cara ini merupakan ciri khas instrumental gamelan. Jari kedua tangan dipakai sebagai menahan, jari tangan kanan di bawah senar sedangkan jari tangan kiri di atas senar.

Suara Siter

Siter, memiliki suara lembut dan jernih layakanya alat musik petik lainnya. Siter memiliki melodi yang variatif.

Selain itu, alat musik ini dapat digunakan untuk menjelaskan konsep getaran tinggi rendah bunyi.

Sayangnya, siter ini jarang dimainkan bahkan terancam punah. Padahal, siter adalah gitar Jawa yang suaranya tak kalah menarik bila dibandingkan dengan guzheng (Cina) atau sitar (India)

Siter memiliki 2 sisi, sisi pertama disebut pelog dan sisi lain disebut slendro. Siter merupakan pasangan gamelan Jawa.

Konon saat pembuatannya, tidak sembarang orang bisa menyetem. Hanya, orang yang dianggap maestro musik Jawa yang dapat menyetem alat musik ini.

Slendro dan Pelog, Nada Khas Siter

Slendro dan Pelog merupakan nada dalam siter yang saling berhubungan. Dalam 24 senar, siter dibagi menjadi dua bagian nada, yaitu 11 nada disetel nada slendro dan 13 nada lainnya di setel nada pelog.

Saat dimainkan, dua nada tersebut memiliki perbedaan yang sangat jelas. Nada pelog memiliki nada dua skala lebih tinggi dari gamelan Jawa dan Bali.

Nada pelog merangkai beberapa interval lebar. Interval pelog cenderung ekstrim. Pelog memiliki 7 nada, yaitu dada, nem, gulu, lima, bem, dan pelog.

Sedangkan, slendro memiliki nada yang mudah dicerna daripada pelog. Slendro sifatnya lebih fleksibel dan berjarak satu oktaf. Intervalnya juga lebih sempit daripada pelog. Slendro memiliki 5 nada dasar, yaitu siji, loro, telu, lima, dan enem.

Perbedaan Siter dan Celempung

Siter dan celempung merupakan alat musik petik dalam gamelan Jawa. Perbedaannya, panjang siter umumnya 30 cm yang berbentuk satu kotak. Sedangkan, celempung memiliki panjang 90 cm dan mempunyai empat kaki. Celempung disetel satu oktaf di bawah siter.

Siter dan celempung sebagai alat musik yang dimainkan bersama sebagai instrumen yang memperagakan cengkok (pola melodik berlandaskan balungan).

Sumber: http://p2kp.stiki.ac.id/id, https://bobo.grid.id/rea, dan https://budaya-indonesia.org/Si

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/01/20/000431478/alat-musik-siter-sejarah-asal-daerah-dan-cara-memainkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke