Salin Artikel

Waspada Cuaca Ekstrem di DIY Mulai 17-21 Januari, Ini Daerah yang Terdampak

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat agar lebih waspada karena wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami cuaca ekstrem dari tanggal 17-21 Januari.

Kepala Stasiun Meteorologi (Stamet) Yogyakarta International Airport (YIA) Warjono mengatakan, BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta International Airport (Stamet YIA) mengidentifikasi adanya peningkatan aktivitas dinamika atmosfer seperti cold surge atau seruakan massa udara dingin dari Asia menuju wilayah Indonesia.

"Aktifnya fenomena gelombang atmosfer seperti gelombang Kelvin dan Rossby Ekuatorial, dan pola tekanan udara rendah yang memicu terbentuknya pumpunan angin serta adanya pengaruh labilitas udara dalam skala lokal," kata Warjono, melalui keterangan tertulis yang diterima, Senin (17/1/2022).

Denangan kondisi tersebut, secara signifikan dapat meningkatkan potensi peningkatan curah hujan hingga cuaca ekstrem di wilayah DIY dalam periode 3 hingga 5 hari ke depan.

"BMKG Stamet YIA memprakirakan adanya potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah DIY pada tanggal 17-21 Januari 2022," kata dia.

Warjono merinci, wilayah yang berpotensi mengalami hukan intensitas sedang hingga lebat dan dapat disertai petir antara lain di wilayah Kabupaten Sleman meliputi Kapanewon Turi, Pakem, Cangkringan, Tempel, Kalasan, Seyegan, Godean, Mlati, Gamping, Depok, Berbah, Sleman, Ngaglik, Ngemplak, Minggir, Moyudan, Prambanan.

Kabupaten Kulon Progo meliputi Kapanewon Girimulyo, Nanggulan, Samigaluh, Kalibawang, Sentolo, Pengasih, Temon, Wates, Panjatan, Galur, Lendah, Kokap.

Kota Yogyakarta Meliputi Kemantren Umbulharjo, Kotagede, Mergangsan, Pakualaman, Gondokusuman, Danurejan, Gondomanan, Kraton, Gedongtengen, Ngampilan, Wirobrajan, Tegalrejo, Jetis, Mantrijeron.

Kabupaten Bantul meliputi Kapanewon Sedayu, Kasihan, Sewon, Pajangan, Bantul, Pleret, Banguntapan, Piyungan, Imogiri, Dlingo, Pundong, Pandak, Bambanglipuro.

Kabupaten Gunungkidul Kapanewon Gedangsari, Ngawen, Nglipar, Semin, Patuk, Playen, Paliyan, Panggang, Purwosari, Semanu, Tepus, Semanu, Rongkop, Karangmojo, Wonosari, Tanjungsari, Saptosari, Ponjong, Girisubo.

"Untuk itu BMKG Stamet YIA mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat berdampak pada terjadinya longsor, banjir, banjir bandang, genangan, pohon tumbang dll di wilayah DI Yogyakarta, serta potensi peningkatan tinggi gelombang di perairan Yogyakarta," ujar dia.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2022/01/17/184529478/waspada-cuaca-ekstrem-di-diy-mulai-17-21-januari-ini-daerah-yang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke