Mencari Kayu Bakar, Warga Bantul Hilang di Sungai

Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta L Wahyu Efendi mengatakan Ngatijan berangkat mencari kayu bakar bersama tiga orang rekannya di sekitar sungai Celeng menggunakan galah, Rabu (12/1/2022) malam.

"Kemudian ketiga temannya meninggalkan korban sendirian di atas bangket kali Celeng," kata Wahyu dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).

Saat salah seorang rekannya balik untuk menengok korban ternyata sudah tidak ada di lokasi semula sekitar pukul 20.20 WIB.

Wahyu mengatakan,  ketiga rekan korban melakukan pencarian bersama warga sekitar.

Hingga tengah malam korban tak kunjung diketemukan dan berlanjut dengan melapor ke tim SAR.

Mendapat Laporan tersebut Kantor Basarnas Yogyakarta memberangkatkan 1 Tim Rescue yang dilengkapi dengan peralatan water rescue ke lokasi kejadian untuk melakukan kordinasi dengan tim SAR gabungan yang sudah berada dilokasi.

"Pencarian dilakukan oleh Tim SAR Gabungan Hari ini yang dimulai pukul 07.00 wib," kata Wahyu.

Untuk pencarian Hari 1 ini SRU di bagi menjadi 3 SRU (Search and Rescue Unit).

Adapun SRU 1 melakukan penyisiran disekitar lokasi,SRU 2 akan melakukan penyisiran ke arah selatan dengan body rafting, dan Untuk SRU 3 akan melakukan penyelaman di sekitar lokasi.

"Untuk Tim Selam akan melihat kondisi Air di lokasi untuk arus dan visibilitynya. Hingga kini belum ditemukan," kata Wahyu.