Salin Artikel

Pertemuan 3,5 Jam Panglima TNI dengan Sultan, Diklaim Lepas Stres sekaligus Bahas Keamanan Yogyakarta

Pertemuan mulai pukul 13.30 WIB sampai 17.00 WIB itu diklaim untuk menghilangkan stres.

Sultan mengatakan, dirinya berbincang dengan Panglima TNI mengenai berbagai aspek kehidupan. Mulai dari tukar pengalaman hingga soal rumah tangga.

"Kita ini hanya cari pengalaman dan tukar pengalaman, Panglima (Andika) saya gubernur. Dari pengalaman yang ada, rumah tangga, semua aspek bisa ngobrol untuk menghilangkan beban stres," kata Sultan.

"Jumat tidak ada acara ya ngobrol aja, untung enggak sampai malam saya biasanya gini sampai jam 1 malam," lanjut Sultan saat ditemui di Bangsal Kepatihan, Kota Yogyakarta, Jumat (31/12/2021).

Selain melepas stres Sultan juga membicarakan soal keamanan warga, terutama di Yogyakarta.

Sebab, TNI juga bertanggung jawab dalam melakukan pengamanan.

"Jadi itu sebetulnya punya kesepakatan yang sama untuk berkoordinasi, semoga saja di tahun depan kondisi lebih baik," ujarnya.

Sehingga keamanan DIY tidak dimanfaatkan oknum-oknum tidak bertanggung jawab.

"Tidak perlu muncul kekuatan lain yang sepertinya di bawah itu bagaikan api dalam sekam. Karena merasa di Jogja nyaman jadi sering orang punya kepentingan lain bergerak dari Jogja," jelas Sultan.

Bahas klitih

Dalam kesempatan ini, Ngarsa Dalem juga menyebutkan soal fenomena klitih.

Sultan khawatir bahwa fenomena klitih bisa saja merupakan tindakan yang sudah direncanakan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab, yang akan mengusik ketentraman Yogyakarta.

"Kalau by design malah kedowo-dowo (berkepanjangan) permasalahannya," katanya.

Sementara itu Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan pertemuannya dengan Sultan membahas berbagai hal termasuk juga terkait dengan pandemi Covid-19.

"Bertanya banyak hal, dan lebih bukan hanya pandemi lebih banyak lagi seperti pengalaman beliau sebaghai senior yang sudah penglaman di pemerintahan," katanya.

Andika menjelaskan, pertemuannya sekaligus sebagai perkenalan diri setelah dilantik menjadi panglima baru.

"Lebih spesifik pembicaraan semuanya, lebih memperkenalkan diri dari situ banyak pelajaran saya petik pengalaman maupun ilmu dan senior," ucap dia.

Terkait keamanan Yogyakarta, Andika menyampaikan, dirinya mendapatkan laporan dari jajarannya bahwa Yogyakarta masih tergolong daerah yang aman.

"Tidak ada laporan yang menonjol, di Yogyakarta punya reputasi yang sangat bagus," kata dia.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2021/12/31/190722278/pertemuan-35-jam-panglima-tni-dengan-sultan-diklaim-lepas-stres-sekaligus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke