Salin Artikel

Gunung Merapi Kembali Keluarkan Awan Panas, Meluncur Sejauh 1,5 Km

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida mengatakan, awan panas guguran terjadi pada sekitar 06.34 WIB.

"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 35 milimeter dan durasi 113 detik," kata Hanik dalam keterangan tertulisnya yang dilansir Antara.

Selain itu, dalam periode pengamatan pada hari ini mulai 00.00 WIB sampai 06.00 WIB, gunung di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta ini mengeluarkan lava pijar sebanyak enam kali.

Keenam lava itu mengarah ke barat daya dengan jarak luncur terjauh sekitar 1.000 meter.

Gunung Merapi juga tercatat mengalami 27 gempa guguran, dua gempa embusan, 11 gempa fase banyak, dan tiga kali gempa tektonik jauh.

BPPTKG menyatakan, Gunung Merapi masih berstatus siaga atau level III. Status ini belum berubah sejak dinaikan pada November 2020.

Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.

https://yogyakarta.kompas.com/read/2021/06/21/100444778/gunung-merapi-kembali-keluarkan-awan-panas-meluncur-sejauh-15-km

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke