Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPPTKG Sebut Terjadi Deformasi di Sisi Barat Laut Gunung Merapi, Ada Risiko Bahaya

Kompas.com - 12/03/2023, 19:18 WIB
Wijaya Kusuma,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso mengungkap, terjadi deformasi atau perubahan bentuk gunung di sisi barat laut Gunung Merapi.

Kondisi tersebut berisiko menimbulkan bahaya karena bisa saja terjadi longsor.

"Ini memang perlu kami sampaikan di sini, meskipun ini belum terjadi tetapi data pemantauan ini sesuatu yang signifikan di mana telah terjadi deformasi di arah yang lain selain dari arah kubah lava saat ini," ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso melalui pertemuan daring, Minggu (12/03/2023).

Baca juga: Erupsi Merapi, BPPTKG Sebut Ada 54 Kali Awan Panas Guguran Selama 2 Hari

Agus Budi menyampaikan kubah lava di Gunung Merapi saat ini ada di barat daya dan di tengah kawah. Namun terjadi deformasi yang terpusat di sisi barat laut Gunung Merapi.

Menurut Agus Budi kondisi tersebut menjadi sesuatu yang unik, namun di sisi lain juga berisiko menjadi bahaya.

"Jadi telah terjadi deformasi di barat laut ini sebesar lebih dari 15 meter dalam kurun waktu dua tahun. Ini berpotensi untuk longsor, karena 15 meter ini pergerakan yang cukup besar," tegasnya.

Baca juga: Hujan Abu Gunung Merapi sampai ke Banjarnegara

Agus Budi menjelaskan, pada erupsi Gunung Merapi tahun 2006 dan 2010 pergerakan di puncak tidak sampai empat meter. Tetapi memang saat itu pergerakan terjadi dalam waktu yang cepat.

"Besarnya 15 meter ini yang menjadi perhatian kita, yang kami khawatir tebing dari puncak sebelah barat laut ini menjadi tidak stabil dan longsor. Itu yang kami waspadai dan selalu kami pantau," ucapnya.

Saat ini kondisi puncak pada sisi barat laut Gunung Merapi lanjut Agus Budi masih stabil. Kecepatan dari deformasi juga relatif rendah.

Baca juga: Gunung Merapi Berstatus Siaga, Sejumlah Desa di Boyolali Masih Dilanda Hujan Abu

BPPTKG mengimbau agar masyarakat yang berada di sisi barat laut Gunung Merapi meningkatkan kesiapsiagaan.

"Kami harapkan akan meningkatkan kesiapsiagaan bagi masyarakat dan pemerintah daerah," tegasnya.

Tak kalah pentingnya, memastikan kondisi sarana prasarana evakuasi dalam kondisi baik.

"Berupa melatih, atau melakukan simulasi-simulasi penyelamatan diri dan memastikan sarana prasrana evakuasi dalam keadaan yang baik," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com