Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Insiden Atap SD Muhammadiyah Bogor Ambruk, Pemkot Yogyakarta Rehabilitasi Sekolah

Kompas.com - 10/11/2022, 17:42 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta menyatakan, mereka bakal segera memperbaiki sekolah yang mengalami kerusakan, untuk mencegah insiden ambruknya atap di SD Muhammadiyah Bogor, Gunungkidul.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya mengatalan, secara umum inventaris terhadap aset terutama bangunan sekolah-sekolah negeri sudah dilakukan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga maupun PUPKP.

"Sejauh yang kita pahami, semuanya dalam kondisi yang mash terkendali. Artinya yang sangat rusak pasti kita sentuh, kita intervensi, tapi sejauh ini Insya Allah masih landai," kata dia, Kamis (10/11/2022).

Baca juga: Atap SD Muhammadiyah di Gunungkidul Ambruk, Haedar Nashir Instruksikan Seluruh Aset Bangunan Dicek

Dia menambahkan, anggaran yang disiapkan oleh Pemkot Yogyakarta untuk bidang pendidikan sudah melampaui yang ditentukan oleh pemerintah pusat.

"Afirmasi untuk anggaran pendidikan itu hampir 26 persen, sementara undang-undang menyebutkan 20 persen," ucap Aman.

Dengan anggaran tersebut, menurut Aman sudah cukup untuk memberikan perhatian lebih kepada sarana dan prasarana pendidikan di Kota Yogyakarta.

"Kita ingin memastikan Pemkot Jogja memberi perhatian yang cukup terhadap sektor pendidikan terhadap dalam hal ini sarana dan prasarannya," imbuh dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta, Budi Santosa Asrori, menambahkan bahwa saat ini pemkot sedang melakukan pemantauan kondisi gedung sekolah.

"Kalau ada hal-hal yang harus direhab, itu bisa dideteksi sejak dini. Sekolah juga menjabarkan kondisi sarprasnya. Jadi, diinput ke dalam data pokok pendidikan, agar terpantau, misalnya ada kerusakan berat, atau sedang," kata dia.

Baca juga: Setelah Insiden Atap SD Muhammadiyah Bogor Ambruk, Begini Imbauan Disdik Gunungkidul

Pemantauan yang dilakukan juga melibatkan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta, sebagai langkah melakukan asesmen gedung-gedung yang membutuhkan renovasi.

Dalam pemantauan, pihaknya menemukan benerapa gedung yang mengalami kerusakan dan segera dilakukan perbaikan atau direhabilitasi.

"Ada SD yang tidak layak digunakan. Jadi, sekarang sudah dikosongkan dan direhabilitasi," katanya.

Proses rehabilitasi sambung dia, ditargetkan selesai pada Desember 2022. Menurutnya gedung mengalami kerusakan dari kerusakan ringan, sedang, dan total.

Baca juga: Atap SD Muhammadiyah Bogor Playen Ambruk, Sultan Ingatkan Hal Ini

Ia menambahkan, ada beberapa SD yang mulai direhabilitasi seperti SDN Keputran 1, kemudian SDN Golo dan SDN Pakel.

Budi mengatakan, ketiga fasilitas pendidikan itu memang mengalami kerusakan yang cukup berat, sehingga rehabilitasi sepenuhnya berada dalam penanganan personal DPUPKP.

"SDN Keputran 1, SDN Golo, dan SDN Pakel, itu kan direnovasi total. Jadi, ditangani DPUPK. Semoga saja Desember bisa selesai. Tapi, kalau rehabilitasi cuma kecil-kecil, tambal sulam, ya, bisa dikerjakan sendiri sama masing-masing sekolah," pungkas dia.

Sebelumnya, atap di SD Muhammadiyah Bogor, Kapanewon Playen, roboh pada Selasa pagi (8/11/2022). Akibatnya, belasan murid terluka dan seorang siswa meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

Yogyakarta
Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Yogyakarta
Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Yogyakarta
YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

Yogyakarta
Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Dikabarkan Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot di Partai Golkar, Singgih: Siapa yang Bilang?

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com