Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belasan Kasus Covid-19 Baru Terungkap dari Tes Acak di Sekolah-sekolah

Kompas.com - 27/07/2022, 21:57 WIB
Dani Julius Zebua,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Indikasi meluasnya kasus Covid-19 hingga di kalangan pelajar terungkap melalui tes acak di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo mengungkapkan 16 kasus baru di antara pelajar.

Mereka adalah 15 pelajar dengan usia 9-11 tahun dan satu kasus yang berusia 39 tahun.

“Perubahan situasi Covid-19 per 27 Juli 202, terdapat (tambahan) 16 kasus positif,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, TH Baning Rahayujati melalui pesan, Rabu (27/7/2022).

Baca juga: 120 Kasus Covid-19 dari Klaster Sekolah Ditemukan di DI Yogyakarta

Pemerintah menggelar tes acak sepanjang 19 Juli hingga 2 Agustus 2022. Mereka menyasar 2.111 pelajar dan 204 tenaga didik atau pendidik.

Sasaran berasal dari 10 sekolah tingkat SLTA, sembilan tingkat SLTP dan 40 tingkat sekolah dasar dan satu lagi adalah sekolah luar biasa (SLB).

Berdasar jadwal pengambilan sampel swab, saat ini seharusnya sudah menyasar sekitar 1.900 orang dari 50 sekolah.

Tes merupakan surveilans yang bertujuan untuk mengetahui situasi dan penyebaran Covid-19 di Kulon Progo, terutama ketika tatap muka sekolah sudah dimulai.

Surveilans ini kegiatan kali ketiga yang berlangsung di Kulon Progo. Tahap pertama berlangsung di 2021 dengan positifity rate 4,25 persen. Angka ini lebih baik dari standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni lima persen.

Dengan penambahan 16 kasus baru itu maka sementara ini telah ada sekitar 33 kasus yang terdeteksi lewat tes acak. Terbanyak tersebar di kecamatan Kokap, Nanggulan dan Girimulyo.

Menyusul kemudian Kalibawang, Pengasih dan Lendah. Lalu Wates, Galur, Sentolo dan Temon, juga Panjatan.

Sedangkan kasus Covid-19 di kalangan pelajar Samigaluh masih nol kasus.

Saat ini, penderita aktif lebih dari 50 kasus di Kulon Progo. Covid-19 sendiri telah mencapai 7.204 kasus sepanjang 2022, dan mengakibatkan 101 kematian warga.

Baca juga: Sebanyak 28 Siswa SMA Kolese De Britto Terpapar Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com