KOMPAS.com - Jasad seorang penulis lepas Umar Satrio Hadi (30) ditemukan membusuk di rumahnya Guwosari Kapanewon Pajangan, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (5/6/2023).
Korban ditemukan dalam keadaan mengenaskan yang diperkirakan sudah meninggal dunia sejak lima hari sebelum ditemukan.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan penemuan ini bermula saat orang tua Umar, menghubungi salah seorang tetangga korban.
"Orangtua berada di Bekasi dan korban sudah tiga hari dihubungi via WhatsApp tidak ada balasan. Kemudian pada hari Senin tanggal 5 Juni 2023 sekira pukul 20.30 Wib, warga datang ke rumah korban untuk mengecek keberadaan korban," kata Jeffry dalam keterangan dikutip Rabu (7/6/2023).
Baca juga: Penulis dan Pemerhati Politik, Mochtar Pabottingi Meninggal Dunia
Warga yang dihubungi orangtua korban, mencoba membuka pintu depan ternyata tidak dikunci. Kemudian warga masuk ke rumah korban untuk mengecek.
Ternyata Umar sudah dalam posisi terlentang dalam keadaan meninggal dunia.
Jeffry mengatakan warga kemudian melaporkan ke perangkat Kalurahan, dan dilanjutkan ke pihak Polsek Pajangan.
Unit Reskrim Polsek Pajangan dipimpin Kapolsek Pajangan AKP Wiyadi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dikatakannya, dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Pajangan, jenazah sudah mengalami pembusukan.
Korban diperkirakan sudah meninggal dunia lima hari sebelum ditemukan.
Baca juga: Seorang Penulis Lepas Ditemukan Meninggal Dunia di Bantul, Jasadnya Sudah Membusuk
Sebenarnya, lanjut Jeffry, untuk mengetahui penyebab kematian diperlukan otopsi. Namun karena pihak keluarga sudah menerima dan tidak berkenan dilakukan otopsi.
Sehingga jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemulasaraan jenazah.
"Menurut keterangan warga di sekitar perumahan sudah bau busuk selama 3 hari," kata Jeffry.
Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor Dita Angga Rusiana)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.