YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Parkir liar di sekitaran Jalan Pasar Kembang (Sarkem) masih serng ditemui saat ini. Padahal beberapa hari lalu, petugas gabungan sudah melakukan penertiban parkir liar di daerah tersebut.
Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo mengatakan, parkir liar sering terjadi saat malam hari, tepatnya setelah petugas Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta maupun Satpol PP Kota Yogyakarta selesai bertugas.
Baca juga: Gibran Tinggalkan Mobil Dinasnya di Viaduk Gilingan karena Diduga Ada Parkir Liar, Kapan Diambil?
"Tentang parkir liar, kami punya petugas terbatas. Enggak mungkin jaga 24 jam. Antara pagi sampai 21.00 WIB, teman-teman bertugas Pol PP dan Dishub. Habis itu baru terjadi viral kemarin digeser (water barrier dan police line)," kata Singgih, Senin (5/6/2023).
Untuk mengatasi itu, menurut Singgih dibutuhkan strategi khusus. Dia mengatakan strategi yang segera diambil oleh Pemkot Yogyakarta adalah memasang Smart CCTV di beberapa titik di Jalan Pasar Kembang.
"Kita punya strategi lain untuk efek jera. Kami akan ada startegi baru. Smart CCTV, kami pasang Senin, karena kemarin sudah identifikasi," kata dia.
Menurut dia dengan pemasangan CCTV, pemantauan dapat dilakukan dengan waktu yang panjang. Selain itu pemantauan dapat dilakukan dengan cara detail.
Lebih lanjut dia mengatakan adanya smart CCTV bisa melakukan dua hal sekaligus. Pertama, untuk temuan pengendara yang melanggar bisa langsung diingatkan. Kedua, bisa memantau juru parkir.
Ke depan, Pemkot Yogyakarta mewacanakan kolaborasi dengan pihak kepolisian untuk menerapkan tilang elektronik.
"Perlu kami kolaborasikan dengan Polisi. ETLE kan bisa mobile juga bagaimana ini kita koordinasikan dengan polisi. Iya salah satu strateginya," pungkas dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.