Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erupsi Merapi, BPPTKG Sebut Ada 54 Kali Awan Panas Guguran Selama 2 Hari

Kompas.com - 12/03/2023, 17:52 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat telah terjadi sebanyak 54 kali awan panas guguran di Gunung Merapi. Angka tersebut adalah akumulasi dari tanggal 11 Maret hingga 12 Maret 2023.

"Hingga tanggal 12 Maret 2023 pukul 15.30 WIB sudah terjadi 54 kali awan panas guguran di Gunung Merapi," kata Kepala BPPTKG Agus Budi, melalui pertemuan daring, Minggu (12/3/2023).

Baca juga: Siang Ini, Merapi Kembali Keluarkan Awan Panas Guguran, Jarak Luncur 1.500 Meter

Agus melanjutkan, kejadian awan panas guguran ini seluruhnya mengarah ke Kali Bebeng  atau Kali Krasak.

"Mengarah ke Kali Bebeng atau Krasak karena ada dua cabang hulu sungai yang itu menyatu membentuk Sungai Krasak," kata dia.

Agus menambahkan saat ini aktivitas Gunung Merapi masih cenderung fluktuatif.

"Aktivitas vulkanik masih fluktuatif, guguran masih terjadi dan beberapa kejadian terdengar dari pos Gunung Merapi Babadan," urainya.

Baca juga: Gunung Merapi Berstatus Siaga, Sejumlah Desa di Boyolali Masih Dilanda Hujan Abu

Agus menambahkan, BPPTKG mendapatkan informasi dari Posko PMI Provinsi Jawa Tengah, bahwa hujan abu melanda bebrapa daerah di Jawa Tengah.

"Hujan abu dilaporkan di Magelang, Boyolali, Temanggung, Wonosobo, dan Banjarnegara," kata dia.

Sebelumnya, Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas guguran, Minggu (12/3/2023) pukul 07.56 WIB dan 14.22 WIB.

Awan panas guguran pada siang hari meluncur dengan jarak 1.500 meter mengarah ke Barat Daya atau ke Kali Bebeng.

"Terjadi awan panas guguran Gunung Merapi 12 Maret 2023 pukul 14.22. WIB jarak luncur 1500 m mengarah ke Barat Daya (Kali Bebeng)," dikutip dari akun twitter resmi BPPTKG, Minggu (12/3/2023).

Baca juga: Status Gunung Merapi Siaga, Obyek Wisata Alam di Wilayah Taman Nasional Gunung Merapi Ditutup Sementara

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mengeluarkan laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan 12 Maret 2023, pukul 00.00 WIB-06.00 WIB.

Secara visual, Gunung Merapi terlihat jelas. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 30-50 m di atas puncak kawah.

Di dalam laporan tersebut tercatat Gunung Merapi teramati mengeluarkan awan panas guguran sebanyak enam kali.

"Teramati awan panas guguran 6 kali dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter ke barat daya," tulis Kepala BPPTKG, Agus Budi Santoso dalam laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan 12 Maret 2023, pukul 00.00 WIB-06.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Yogyakarta
Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Yogyakarta
Bawa Bom Molotov, Remaja Belasan Tahun di Bantul Ditangkap

Bawa Bom Molotov, Remaja Belasan Tahun di Bantul Ditangkap

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com